Pelatihan Pemahaman Penerapan Integrasi CoC dan SVLK

Deskripsi Saat ini sertifikat CoC FSC Dan VLK sudah menjadi persyaratan dari pembeli jika ingin kayu untuk mendapatkan kontrak atau pesanan .. Munculnya keinginan konsumen ini untuk kebutuhan lingkungan Hutan semakin memprihantinkan tentang jumlah hutan dan kualitas hutan sejaa tahun 1980an yang semakin meningkat. Hal tersebutlah yang membuat industri kayu harus menerapkan sistem manajemen Standar Penelusuran (CoC) FSC (Forest Stewardship Council) dan SVLK Peraturan Menteri Kehutanan. Tujuan Pelatihan Setelah mengikuti Pelatihan CoC dan SVLK ini, peserta diharapkan memiliki pengetahuan untuk: Memahami pentingnya COC FSC DAN SVLK Peraturan Menteri Kehutanan Republik Indonesia Memahami persyaratan COC FSC DAN SVLK Peraturan Menteri Kehutanan Republik Indonesia Memahami tahap dan teknik penerapan CoC dan VLK Memahami sistem dokumentasi CoC dan VLK Metode Pelatihan Pelatihan CoC dan SVLK dilaksanakan dengan metode: Diskusi Contoh Penerapan Workshop / simulasi Peserta mempertimbangkan CoC FSC Dan SVLK Partisipasi metoda dan tahapan Penerapan CoC FSC dan SVLK Pemahaman Dasar – dasar COC FSC Dan SVLK METODA Pelatihan dijalankan dengan metoda: HASIL AKHIR Dari Program yang dijalankan diharapkan hasil yang akan dicapai adalah: Outline Materi Materi Pelatihan CoC dan SVLK yang akan dibahas adalah: Kebutuhan Dan Masalah Perdagangan hasil Hutan Sejarah CoC FSC Dan SVLK Definisi CoC FSC Dan SVLK Lingkup CoC FSC Dan SVLK, Manfaat CoC FSC Dan SVLK Pentingnya Peduli Dan Paham CoC FSCdan VLK Penerapan Persyaratan RSPO & ISPO Prinsip Prinsip CoC, FSC Dan SVLK Pemahaman per Kriteria, Indikator, Verifikasi CoC FSC Dan SVLK Integrasi antara CoC FSC dengan SVLK Pedoman Penerapan dan contoh penerapan Sertifikasi RSPO Dan ISPO Sistem Dokumentasi CoC FSC dan SVLK Pengertian dokumentasi Pendaftaran hirarki dokumentasi Persyaratan sistem Format Dan bentuk sistem dokumentasi Tahapan Dan metoda persiapan dan penerapan sistem dokumentasi Contoh contoh sistem dokumentasi Pengenalan Peraturan dan Perundang-undangan terkait CoC FSC dan SVLK Peraturan Terkait Perijinan Peraturan Terkait Bahan baku Kayu Peraturan Terkait Manajemen Pabrik Peraturan Terkait K3 Tahapan dan Metoda Perancangan dan Penerapan CoC FSC dan SVLK Tahapan Perancangan Metoda Perancangan Tahapan Penerapan Penerapan Metoda Hambatan Hambatan Perancangan dan Penerapan CoC FSC dan SVLK Tes Awal (pre test) Tujuan untuk mengetahui kondisi awal dan pengetahuan awal setiap peserta, mengukur beberapa pengetahuan peserta, dimana dapat menjadi bahan pembahasan selama pelatihan Diberikan soal terdiri 10 soal, terdiri dari soal memilih (pilihan ganda) dan soal esai (jawaban terbuka) Test Akhir (Post test) Tujuan untuk mengetahui tingkat penerimaan peserta (undangan) terhadap materi pelatihan yang telah disampaikan dan tingkat bantuan hasil pelatihan Diberikan soal terdiri dari 20 soal, terdiri dari soal memilih (pilihan ganda) dan soal esai (jawaban terbuka) Fasilitator Thomas Hidayat Kurniawan, Ir, MM. Thomas Hidayat Kurniawan, Ir, MM. Seorang Trainer dan konsultan yang Berpengalaman dalam Sistem Manajemen Mutu, Lingkungan dan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), RSPO, ISPO, COC FSC, SFM FSC, SCCS, dll selama 12 tahun. Pengalaman sebagai pelatih dan konsultan memiliki berbagai perusahaan dan lembaga, baik swasta Nasional, Multinasional dan pemerintah, lebih dari 80 perusahaan / Lembaga. Perusahaan yang telah menerima pelatih sebanyak lebih dari 80 perusahaan. Sebagai Konsultan yang sudah diselesaikan 70 perusahaan. Untuk proses audit pernah melakukan audit pada 60 perusahaan. Selain itu memilki jaringan dengan beberapa Lembaga Sertifikasi karena pernah melakukan proses audit atas nama Lembaga Sertifikasi BMTRADA, Mutu Agung Lestari, TUV Rheinland Internasional, Aliansi Hutan Hujan Smartwood, Sistem Manajemen BSI (Verificator SOP RSPO). Sebaga Auditor pernah bergabung di PT TUV Rheinland International, dan PT Mutu Agung Lestari (BM Trada). Memiliki pengalaman bekerja dengan konsultan Manajemen Aset Karbon Internasional Kutub Selatan AG Swizerland, dalam proyek Crabon Perdagangan REDD di Papua Nuigini dan Proyek AF RF di Philipina.Pendidikan formal S1 Dan S2 dari Institut Pertanian Bogor. Perusahaan yang pernah menjadi klien pelatihan: PT Bakri Sumatera Plantation, PT Dharma Satya Nusantara (Pam Oil dan CPO), PT Swakarsa Sinar Sentosa (Kelapa Sawit dan CPO), PT BW Plantation, PT Sahabat Mewah Makmur PT ANJ AGRI, Belitung, PT Eramitra AGROLESTARI, PT Sumatera Bakrie Plantation, PT JAMBI AGRO WIJAYA, PT Sumatera Bakrie Plantation, PT Kalimantan Sawit Abadi, (Grup Citra Borneo Indah),, PT Sawit Sumbermas sarana, (Grup Citra Borneo Indah), PT Mitra Mendawai Sejati, (Grup Citra Borneo Indah), PT Sawit Multi Utama, (Grup Citra Borneo Indah), PT Tanjung Sawit abadi. (Grup Citra Borneo Indah), PKS Sulung (Grup Citra Borneo Indah), PKS Suayap (Grup Citra Borneo Indah), PT PLN SEKTOR BUKITTINGG (PLTA Maninjau, PLTA Singkarak), PLTA Batang Agam), PT PLN Sektor Pandan Sibolga Sumatera Utara (PLTA Renun / Danau Toba, PLTA Sipan Sihaporas, 8 PLTM PLTM), PT Cipta Kridatama (Perusahaan Tambang – Grup Trakindo), PT BP Berau Ltd (Gas LNG), PT Total Kalimantan Timur (Minyak dan Gas), PT Kota Minyak Internusa (Minyak dan gas, PT Lematang Coal Industri (Penambangan), PT AKR Corporindo Tbk (Penambangan), PT Angkasa Pura 2 (Pengelola Bandara), PT PT Nike Indonesia, PT Nikomas Gemilang, PT Pabrik Rajut Pantjatunggal, PT Trasindo Permai, (Transportaion) layanan)