Sales marketing selalu berkembang seiring waktu dan dengan hadirnya teknologi baru serta perubahan perilaku konsumen, strategi yang digunakan juga harus terus disesuaikan. Hal ini semakin penting bagi pemasar dan tim penjualan untuk menguasai teknik-teknik terbaru yang akan membantu mereka tetap relevan dan efektif dalam mencapai tujuan penjualan. Berikut adalah lima strategi sales marketing yang wajib dikuasai di 2025.
- Pemasaran Berbasis Data (Data-Driven Marketing)
Di era digital, data menjadi salah satu aset paling berharga yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan efektivitas sales marketing. Pemasaran berbasis data memungkinkan perusahaan untuk mengambil keputusan yang lebih cerdas dan terukur. Dengan menganalisis data perilaku konsumen, preferensi, dan interaksi mereka dengan brand, tim sales marketing dapat mengidentifikasi peluang penjualan yang lebih besar dan lebih akurat. - Pemasaran Otomatisasi (Marketing Automation)
Pemasaran otomatisasi telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, dan pada 2025, ini akan menjadi keharusan bagi setiap tim sales marketing yang ingin tetap efisien dan produktif. Dengan otomatisasi, tim dapat mengelola dan menjalankan kampanye pemasaran secara lebih efektif dengan sedikit intervensi manual, menghemat waktu dan sumber daya.
Alat otomatisasi seperti email marketing, drip campaigns, serta chatbots dan sistem CRM yang cerdas akan sangat berguna dalam membangun hubungan yang lebih dekat dengan pelanggan. Penggunaan otomatisasi juga memungkinkan tim sales marketing untuk menciptakan pengalaman yang lebih terpersonalisasi, mempercepat siklus penjualan, dan mengoptimalkan pengelolaan leads tanpa kehilangan kualitas. Di 2025, otomatisasi dalam sales marketing akan semakin menjadi fondasi dalam mengelola relasi dengan pelanggan.
- Pemasaran Influencer yang Lebih Terukur
Pemasaran influencer sudah menjadi bagian dari strategi banyak brand dalam beberapa tahun terakhir, dan di 2025, pendekatan ini akan semakin penting. Namun, peran influencer dalam sales marketing akan lebih berfokus pada keaslian dan keterlibatan audiens, bukan hanya jumlah pengikut. Pemasaran influencer yang sukses di masa depan akan berfokus pada kolaborasi jangka panjang dengan influencer yang memiliki audiens yang sangat relevan dan lebih tersegmentasi.
- Pengalaman Pelanggan yang Dipersonalisasi
Menyediakan pengalaman pelanggan yang dipersonalisasi akan menjadi salah satu faktor pendorong utama keberhasilan sales marketing di 2025. Konsumen semakin menginginkan pengalaman yang relevan, dan mereka tidak ragu untuk meninggalkan brand yang tidak menawarkan pengalaman yang memadai.
Sales marketing harus memanfaatkan teknologi seperti AI dan machine learning untuk memberikan rekomendasi yang dipersonalisasi, pesan yang relevan, dan solusi yang lebih cepat sesuai dengan kebutuhan individu. Sebagai contoh, penggunaan alat seperti rekomendasi produk berbasis data atau chatbots yang memahami preferensi pelanggan akan meningkatkan kepuasan dan mempercepat keputusan pembelian. Personalisasi dalam sales marketing akan menjadi elemen yang tak terpisahkan dalam membangun loyalitas pelanggan.
- Pemasaran Berbasis Video dan Konten Interaktif
Pada 2025, konten video akan semakin mendominasi saluran pemasaran dalam dunia sales marketing. Video memiliki daya tarik visual yang kuat dan dapat menyampaikan informasi dengan cara yang lebih menarik. Penggunaan video dalam sales marketing tidak hanya terbatas pada iklan, tetapi juga mencakup tutorial produk, testimoni pelanggan, atau bahkan video langsung (live streaming) yang menunjukkan produk secara real-time.
Namun, pemasaran video tidak akan hanya terfokus pada video tradisional. Konten interaktif, seperti video yang memungkinkan audiens untuk berinteraksi atau mempengaruhi alur cerita, juga akan semakin populer. Interaktivitas meningkatkan keterlibatan dan memberikan pengalaman yang lebih mendalam bagi konsumen. Dengan integrasi video dan teknologi interaktif, pemasaran akan menjadi lebih menarik dan efektif dalam memikat perhatian audiens di dunia sales marketing.