Objective
Perubahan yang terjadi dengan cepat menghadapkan perusahaan modern baik di industri keuangan maupun non-keuangan pada berbagai ketidakpastian yang timbul dari lingkungan bisnisnya maupun dari faktor- faktor internal. Risiko terkait dengan efek ketidakpastian terhadap pencapaian sasaran-sasaran perusahaan. Pendekatan modern terhadap risiko adalah bahwa risiko perlu dikelola secara integratif dan menyeluruh oleh setiap unit kerja dan personal dengan dipimpin langsung oleh pengurus perusahaan dan manajemen puncak(enterprise risk management).
Enterprise Risk Management (ERM) memungkinkan organisasi mengelola segala jenis risiko di seluruh proses, kegiatan, produk, layanan dan seluruh pemangku kepentingan. ERM juga memungkinkan organisasi memanfaatkan dan mengoptimisasi (risk optimization) apa yang dikenal sebagai ‘upside risk’ atau peluang (opportunities).
Dalam mempersiapkan rencana bisnis/perusahaan sangat memerlukan Analisis risiko terhadap asumsi internal dan eksternal yang digunakan dalam proses perencanaan: keandalan data, probabilitas dan alternatif optimal. Sehingga diperlukan adanya rancang khusus membahas panduan langkah untuk penyusunan RJP dan RKAP berbasis risiko.
Outline Materi
- Perencanaan dalam perspektif manajemen risiko
- Bagaimana menerapkan proses manajemen risiko dalam proses perencanaan strategis
- Tujuan strategis, inisiatif strategis, indikator kinerja utama dan analisa risiko
- Analisis risiko terhadap asumsi internal dan eksternal yang digunakan dalam proses perencanaan : keandalan data, probabilitas dan alternatif optimal
- Memanfaatkan Risk Register dan Profile Risiko dalam perencanaan
- Evaluasi Pemodelan RJP & RKAP ditahun sebelumnya
- Mengintegrasikan mitigasi risiko dan contingency plan
Peserta
- Komite GCG
- Pimpinan dan Staff Manajemen risiko
- Sekretaris Perusahaan/ Corporate Secretary
- Kepala Satuan Pengawasan Intern ( SPI )
- General Manager/ Manager/ Kepala Divisi/ Departemen
- Internal Audit, Sistem Manajemen , dan Internal ISO
- Pimpinan dan staf unit-unit Operasional
- Tim Quality Control
- Tim Perencanaan Strategic
- Peminat / Pemerhati lainnya
Facilitator
Drs. Deddy Jacobus, CIR, CCSA. Deddy Jacobus adalah pendiri dari Center for Risk Management and Decision Making, anggota Executive Committee pada Professional Risk Managers International Association (PRMIA) Indonesia Chapter (www.prmia.org) sebuah organisasi professional manajemen risiko yang berkantor pusat di Chicago, USA. Beliau Eksekutif pada Indonesian Risk Professional Association (IRPA) (2007-2009). Beliau berpengalaman luas sebagai konsultan maupun pembicara dalam bidang manajemen risiko, good corporate governance dan internal control dan sejak tahun 2004 beliau terus berkontribusi bagi sejumlah besar kliennya yang berasal dari berbagai BUMN maupun perusahaan swasta di sektor finansial maupun non-finansial. Beliau mendapatkan sertifikasi internasional di bidang manajemen risiko dan pengendalian internal (Certified in Control Self-Assessment/CCSA) pada tahun 2007 dari the Institute of Internal Auditors (IIA) yang berkedudukan di Florida, USA.
Pengalaman dalam konsultansi implementasi manajemen risiko termasuk inhouse di berbagai perusahaan berikut:
Semen Gresik Group, PJB (Persero), PT Pupuk Kaltim, Kaltim Industrial Estate, PT Adhi Karya (Persero) Tbk, Reasuransi Nasional, Sucofindo, Jamsostek, Pegadaian, Badan Sertifikasi Manajemen Risiko (BSMR), PLN Batam, Dana Pensiun Telkom, Dana Pensiun Pertamina, Dana Pensiun Perkebunan, PLN Holding (Kantor Pusat), BFI Finance. Samudera Indonesia, Indosat, BRI, Bank Mandiri, Bukopin, Pupuk Kujang, Krakatau Steel, Pos Indonesia, Reasuransi Indonesia, Dirgantara Indonesia, PT KAI, Pertamina Holding, Telkomsel, Astra Internasional, Astraventura, dan banyak lainnya.
Pendidikan: S1 Universitas Gadjah Mada (1994), S2 Risk Management Universitas Gadjah Mada (2008-), Certified Investor Relations (CIR) EDP-STAN (2004), Certified In Control Self-Assessment (CCSA) (2007), Institute of Internal Auditors, Florida, USA.