Narasi
Dalam proses produksi, sistem mutu sering diposisikan sebagai hambatan. Dalam arti, para pelaku produksi memiliki paradigma bahwa adanya sistem mutu malah membuat target produksi tidak tercapai. Investasi bidang sistem mutu kadang juga dianggap sebagai cost yang tidak perlu.
Sejarah mencatat bahwa sejatinya sistem mutu diciptakan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi. Dengan menerapkan sistem mutu yang baik diharapkan produktivitas meningkat, sekaligus mampu menekan harga. Namun untuk menerapkan hal tersebut tidak mudah. Perlu pemahaman holistik akan sejarah sistem mutu dan filosofis keterkaitan dengan bidang produksi.
Sasaran Pelatihan
Setelah mengikuti Pelatihan Peran Sistem Mutu Dalam Peningkatan Produktivitas ini, peserta diharapkan memiliki pengetahuan untuk:
Dengan mengetahui garis merah keterkaitan antara sistem mutu dengan produktivitas, diharapkan peserta akan memiliki paradigma bahwa sistem mutu merupakan elemen utama yang berperan dalam meningkatkan produktivitas sekaligus memiliki kemampuan untuk menurunkan biaya dengan signifikan.
Outline Materi
Materi training yang akan di bahas topik Peran Sistem Mutu Dalam Peningkatan Produktivitas adalah :
- Definisi dan brief-overview tentang ‘produksi’
- Definisi kualitas / mutu
- Paradigma yang salah : kualitas menghambat produktivitas
- Paradigma yang salah : menyepelekan investasi dalam bidang mutu
- Paradigma yang salah : direpotkan oleh dokumentasi sistem mutu
- Sejarah perkembangan sistem mutu
- Tentang dasar – dasar Total Quality Management
- Sistem mutu di pemasok
- Peran sistem mutu dalam proses produksi
- Sistem mutu menjadikan cost lebih efisien
- Sistem mutu menjadi pelopor dalam problem solving
- Membangun dan menerapkan sistem mutu dengan praktis
Metode Pelatihan
Training Peran Sistem Mutu Dalam Peningkatan Produktivitas dilaksanakan dengan metode:
- Penyajian / Presentasi 40%
- Diskusi dan tanya jawab 20 %
- Simulasi 40%
Facilitator
Haris Fauzi
Praktisi manufaktur, terutama industri komponen dan otomotif. Berpengalaman lebih lima belas tahun di bidang rekayasa pabrik, proyek manufaktur, vendor management, penjaminan mutu, dan berpengalaman di bidang sistem mutu sebagai Auditor dan sebagai ISO9000 Quality System Management Representative.
Sebagai trainer dalam beberapa pelatihan, workshop, dan kapita selekta.
Anggota Masyarakat Peduli Produksi Indonesia dan Persatuan Insinyur Indonesia.