Operation Training

Sales and Operations Planning (S&OP)

S&OP adalah suatu proses yang mengintegrasikan dan menyelaraskan aktivitas penjualan, pemasaran, dan operasional untuk menciptakan rencana produksi dan penjualan yang tunggal. Tujuannya SnOP: Menciptakan perencanaan yang seimbang antara memenuhi permintaanpelanggan dan mencapai efisiensi supply chain serta memaksimalkan keuntungan (profitability) perusahaan. Tujuan Pelatihan: Membekali para peserta pelatihan dengan pengertian proses S&OP yang utuh, kepentingan strategisnya, dan juga memberikan keterampilan praktis untuk mengimplementasikan serta memperbaiki proses S&OP di organisasi masing-masing. Pelatihan ini mengkombinasikan presentasi, diskusi interaktif, dan keterlibatan peserta dalam workshop untuk memaksimalkan proses pelatihan. Materi Pelatihan Sesi-1: Pengantar S&OP Definisi dan Tujuan S&OP Manfaat S&OP yang efektif Pemain kunci dan Kolaborasi antar fungsi S&OP vs. Integrated Business Planning (IBP) Sesi-2: Kerangka proses S&OP, 5 proses utama S&OP Pengumpulan Data & Perencanaan Permintaan (Demand Planning) Teknik Peramalan (Kualitatif dan Kuantitatif) Demand sensing vs. shaping Perencanaan Supply & Analisis Kapasitas Menyeimbangkan Permintaan dan Supply Rough-Cut Capacity Planning (RCCP) Pre-S&OP Meeting (Rekonsiliasi) Mengidentifikasi variasi dan pemecahannya Executive S&OP Meeting Pengambian keputusan dan penyelarasan dengan strategi bisnis Pelaksanaan dan pemantauan KPIs (Forecast Accuracy, OTIF, Inventory Level/Turns) Sesi-3: Perangkat Penting dalam S&OP Peran teknologi salam S&OP (ERP, Advanced Planning Systems) Pentingnya akurasi data dan integrasi Budaya perusahaan dan peran manajemen puncak Sesi-4. Tantangan dan Contoh Aplikasi S&OP Silo-silo dalam organisasi vs kolaborasi Menghadapai ketidak-pastian (Permintaan yang tidak jelas, supply yang terganggu) Aplikasi S&OP yang berhasil Sesi-5. Workshop: Simulasi siklus S&OP Objective : Belajar dalam skenario siklus S&OP Format : Para peserta dibagi dalam kelompok: Demand Planners, Supply Planners, Finance, dan Eksekutif Menghadapi skenario pasar tertentu (peluncuran produk, disrupsi pasar, perubahan peraturan pemerintah) Setiap kelompok bekerja sesuai proses dan alur lalu mempresentasikan rekomendasi. Sesi-6: Kesimpulan dan Q&A Facilitator Ary Goenadhi adalah seorang profesional di bidang Supply Chain & Operation Management dengan pengalaman lebih dari 25 tahun di berbagai perusahaan multinasional dan nasional, termasuk PT Goodyear Indonesia, PT Amerta Indah Otsuka, dan PT Kohler Indonesia. Ia telah menduduki berbagai posisi strategis seperti Supply Chain Manager, Senior Operation Manager, dan Technical Group Procurement Manager, serta memiliki keahlian mendalam dalam manajemen logistik, distribusi, pengadaan, PPIC, layanan pelanggan, dan implementasi sistem SAP. Selain itu, Ary juga terlibat dalam berbagai proyek besar seperti ASEAN Supply Chain Integration, relokasi pabrik ban, dan pengembangan sistem e-Procurement. Saat ini Ary aktif sebagai konsultan independen dan anggota dewan penasihat di GLG, memberikan layanan konsultasi teknis dan bisnis secara profesional. Latar belakang pendidikannya di bidang Teknik Industri dari Institut Teknologi Nasional serta berbagai pelatihan berskala internasional di Jepang, Singapura, dan AS memperkuat kompetensinya dalam lean management, Six Sigma, dan supply chain excellence. Ary dikenal sebagai pemimpin yang adaptif, analitis, dan berpengalaman dalam membangun proses bisnis yang efisien dan berkelanjutan di berbagai sektor industri.

Fleet Management Transportation And Distribution

Pendahuluan Apa saja yang termasuk dalam manajemen armada/fleet? Manajemen armada meliputi manajemen kendaraan bermotor komersial, kendaraan pribadi untuk keperluan kerja, mesin pesawat terbang, kapal, kereta api, dll. Manajemen armada dan transportasi mencakup banyak fungsi, termasuk keuangan dan pemeliharaan kendaraan, pelacakan dan penelusuran kendaraan, manajemen pengemudi serta manajemen bahan bakar dan kesehatan serta keselamatan. Transportasi merupakan proses penting dari dari rantai pasokan dan memastikan bahan mentah mencapai lokasi produksi dan produk jadi mencapai pelanggan tepat waktu.  Pelatihan manajemen armada dan transportasi ini akan membekali Anda dengan pemahaman yang lengkap tentang manajemen armada dan transportasi. Pelatihan ini tidak hanya akan mengelola armada dan transportasi dengan baik, tetapi juga memperkenalkan peningkatan produktiftas yang positif. Tujuan utama pelatihan ini adalah untuk memberdayakan para profesional dengan pengetahuan dan pemahaman lengkap tentang manajemen armada dan transportasi, pengetahuan dan pengalaman dalam mengaudit proses yang ada di organisasi dan melakukan peningkatan efisiensi dan produktivitas secara keseluruhan, tentang manajemen armada dan transportasi yang efektif, pengetahuan dan pemahaman yang diperlukan untuk melacak dan meningkatkan produktivitas bengkel, keterampilan dan pengetahuan untuk memastikan keselamatan karyawan untuk manajemen armada dan transportasi Siapa yang Harus Hadir? Manajemen puncak suatu organisasi yang bertanggung jawab untuk membuat keputusan penting terkait manajemen armada dan transportasi Pemasok dan pemangku kepentingan eksternal lainnya yang terlibat dalam manajemen armada dan transportasi Manajer dan pengawas armada dan transportasi yang bertanggung jawab untuk mengawasi keseluruhan operasi Manajer pemeliharaan yang bertanggung jawab atas pemeliharaan kendaraan untuk transportasi yang efektif Manajer keselamatan dan inspektur kualitas bertanggung jawab untuk memastikan keselamatan dan kepatuhan terhadap standar Staf yang melakukan operasi dalam manajemen armada dan transportasi Profesional lain yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang manajemen armada dan transportasi Outline Training Manajemen logistik dan transportasi arus barang, prinsip-prinsip dasar dalam logistik dan transportasi barang. Mengelola kegiatan logistik dan transportasi arus barang, panduan untuk mengatur aktivitas logistik agar efisien. Menyusun laporan kinerja transportasi, metode penyusunan laporan kinerja untuk monitoring transportasi. Perencanaan moda transportasi, pemilihan moda transportasi, penjadwalan transportasi, Penyiapan pengangkutan barang, fleet and driver management, teknologi informasi dalam transportasi, pengelolaan biaya transportasi Mengelola program pengurangan biaya (cost reduction program), teknik dalam pengurangan biaya operasional transportasi. Peran manajer sebagai pemimpin operasional, tugas manajer dalam memimpin operasi logistik dan transportasi. Pengelolaan operator transportasi dan pekerja lapangan, mengatur operator alat transportasi dan pekerja lapangan. Pelatihan kepemimpinan untuk manajer logistik, program pelatihan kepemimpinan untuk meningkatkan efektivitas manajer. Facilitator Sutomo Asngadi, SS, MM, CPPP, CPCM, CLSCP, MPM Beliau adalah Praktisi dan Pelaku Ekspor Impor dan Procurement Management yang berpengalaman lebih dari 25 tahun pada level managerial di berbagai perusahaan multinasional baik perusahaan Kawasan Berikat dan non Kawasan Berikat. Karier Beliau sebagai profesional menangani perusahaan-perusahaan di berbagai bidang Industri Ekspor Impor seperti container, chemical, plywood, newsprint paper, heavy equipment, automotive, palm oil , pipanisasi minyak dan gas, construction material, supplier piping oil and gas dan perusahaan amusement mesin games. Understanding of ISO 9001:2008, berpengalaman dalam handling import and export dan procurement process, dangerous goods, termasuk supporting system ( eg: NSW, EDI, E-PIB/PEB, E-License, , HS code and tariffs, Customs Post Audit, Bonded Zone (kawasan berikat). Selain terbiasa menghandle hubungan bisnis dengan customers dan suppliers dari luar negeri beliau juga menangani perihal Lartas yang berhubungan dengan berbagai instansi pemerintah (Government Agencies). Sebagai Konsultan dan Executive Trainer untuk Management Export Import dan Procurement, beliau telah berpengalaman dalam memberikan training kepada para peserta dari berbagai perusahaan manufacturing dan jasa, baik secara in company dan juga public training. Client beliau berasal dari berbagai bidang industry seperti Minyak dan Gas Bumi, Pertambangan, Mekanikal Engineering, Telekomunikasi, Bahan Peledak, Perbankan, Konstruksi, Otomotif, Alat-alat Berat, Logistik, Forwader, PPJK, Farmasi, Industri Makanan, perusahaan perdagangan umum, dll

Process Mapping and Reengineering

Deskripsi Pelatihan Pelatihan ini dirancang untuk membantu peserta memahami dan menerapkan process mapping sebagai langkah awal untuk mendeteksi inefisiensi, penyimpangan proses, dan peluang otomatisasi. Peserta akan belajar cara menyusun flowchart, swimlane, SIPOC, dan value stream mapping secara sistematis, serta best practice seperti menetapkan scope jelas, menyederhanakan detail, dan memastikan data akurat serta kolaborasi tim. Setelah pemetaan, peserta akan dibimbing melalui metode Business Process Reengineering (BPR) untuk meredefinisi proses—mulai dari perencanaan, diagnosing, redrawing, hingga implementasi dan sustaining change. Modul ini mencakup elemen utama seperti stakeholder analysis, change management, teknologi & otomasi modern (RPA, BPA), serta simulasi dan pengukuran hasil dengan alat analytics & KPI . Sasaran Pelatihan Peserta diharapkan mampu: Membuat visualisasi proses dengan teknik mapping yang sesuai. Menganalisis dan mendeteksi akar masalah serta potensi perbaikan. Merancang ulang proses secara efektif menggunakan pendekatan BPR. Mengintegrasikan teknologi modern ke dalam proses reengineering. Menyusun rencana implementasi dan evaluasi berkelanjutan. Target Peserta Business & Process Analysts Operations/Service Delivery Managers Quality Assurance dan Continuous Improvement professionals Project Managers dan Change Agents IT & Automation Leads Outline Materi Hari 1 – Process Mapping Essentials Introduction to Process Mapping Fungsi mapping & manfaatnya dalam perbaikan proses. Mapping Types & Standards Flowchart, Swimlane, SIPOC, Value Stream, Data Flow; simbol & konvensi umum. Best Practices in Mapping Definisi scope, kolaborasi, penyederhanaan detail, validasi data. Hands-On Workshop: Create Your Map Simulasi mapping proses nyata (customer service, invoice, dll.) menggunakan Mural/Excel. Analyzing Process Maps Identifikasi bottleneck, redundansi, waste; use Pareto & spaghetti mapping. Hari 2 – Reengineering & Automation Business Process Reengineering (BPR) Framework Drivers for BPR, critical success factors, stakeholder & readiness checklist. 3-Phase BPR Approach Planning – Diagnose – Redesign – Implement – Sustain. BPR Tools & Techniques SWOT, benchmarking, simulation, risk analysis, change management. Technology Enablers RPA/BPA, process mining, AI/ProcessGPT; integrasi digital dan automasi . Final Simulation & Action Planning Redesign process based on mapping, simulasi digital, evaluasi KPI, dan presentasi rencana perubahan. Metodologi Pelatihan Interaktif: teori, studi kasus, hands-on workshop Tools: Mural, Excel, process mining demo Pendekatan end-to-end: dari proses saat ini → reengineering → automasi → evaluasi Fokus teknologi: integrasi digital & AI untuk Business Process Management Facilitator Surachman. ST.,MT Adalah Profesional konsultan yang telah memiliki pengalaman sebagai praktisi industri lebih dari 22 tahun. Serta lebih dari 7  tahun sebagai konsultan manajemen, yang telah membantu banyak perusahaan Nasional dan Multinasional dalam program peningkatan daya saing perusahaan. Diharapkan dengan wawasan dan pengalaman yang luas dari para instruktur akan memberikan wawasan, inspirasi dan kompetensi baru bagi para peserta training sehingga nantinya dapat diterapkan diperusahaan tempatnya bekerja. Surachman memiliki latar belakang Sarjana Teknik Mesin, dan Magister Teknik Industri, Sebagai lulusan AOTS Association for Overseas Technical Scholarship Japan. Yokohama Kenshu center pada bidang Quality Improvement Berpengalaman pada dunia industri manufaktur, Jabatan terakhir adalah Dept Manager Quality Management dan Management Refresentative   pada sebuah perusahaan multinasional, Berpengalaman dalam proses pengembangan, Managerial Skill, TPM  Quality Management System ISO 9001:2000, ISO TS 16949, Environment Management System 14000:2004, Business & Organization Excellence, Performance Management (Key Performance Indicator), Supplier Development, 5S, Quality innovation, dan Total Quality Management System

Operations Budgeting and Cost Management

Deskripsi Pelatihan Pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam menyusun anggaran operasional secara strategis dan mengelola biaya secara efisien untuk mendukung keberlanjutan dan profitabilitas perusahaan. Di tengah tekanan global seperti inflasi biaya, volatilitas pasokan, dan tuntutan efisiensi dari stakeholder, profesional operasional perlu menguasai pendekatan budgeting modern seperti Zero-Based Budgeting (ZBB), Activity-Based Costing (ABC), dan rolling forecast. Pelatihan juga membahas bagaimana menyelaraskan rencana operasional dengan perencanaan keuangan secara real-time dan berbasis kinerja. Dilengkapi dengan studi kasus industri terkini serta penggunaan alat bantu digital (Excel modeling, ERP budgeting modules, dan Power BI untuk cost tracking), peserta akan dibekali dengan keterampilan praktis dalam melakukan analisis biaya, mengidentifikasi inefisiensi, menyusun baseline operasional, dan membangun skenario anggaran. Pendekatan hands-on ini akan memungkinkan peserta untuk mengendalikan biaya tanpa mengorbankan kualitas operasional dan pertumbuhan bisnis. Sasaran Pelatihan Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan mampu: Menyusun anggaran operasional berdasarkan target kinerja dan efisiensi biaya. Menggunakan pendekatan Zero-Based Budgeting dan Activity-Based Costing. Menganalisis struktur biaya dan mengidentifikasi peluang penghematan. Mengelola perubahan biaya melalui forecast dinamis dan monitoring KPI. Mengintegrasikan budgeting dengan sistem ERP dan dashboard digital. Target Peserta Operational/Production Managers Finance & Budgeting Officers Cost Controllers & Business Analysts Project Managers Supply Chain & Procurement Professionals Outline Materi Hari 1 – Fundamentals & Strategic Budgeting Peran Budgeting dalam Manajemen Operasional Modern Tujuan, tantangan, dan keselarasan dengan strategi bisnis Jenis-Jenis Anggaran Operasional Fixed vs Flexible Budget, Rolling Forecast, ZBB (Zero-Based Budgeting), Incremental Budgeting Membangun Struktur Budget yang Efektif Pengelompokan biaya: direct/indirect, variable/fixed, controllable/uncontrollable Activity-Based Costing (ABC) dalam Operasi Identifikasi cost driver dan pembebanan biaya secara adil Workshop: Menyusun Rencana Budget Operasional Unit Kerja Hari 2 – Cost Control, Forecasting, and Monitoring Cost Control & Variance Analysis Teknik monitoring realisasi vs anggaran, investigasi penyimpangan, dan corrective actions Forecast Dinamis & Data-Driven Planning Menggunakan rolling forecast dan skenario (best-worst-case) dalam lingkungan VUCA KPI-Based Budgeting & Operational Efficiency Menghubungkan kinerja operasional dengan alokasi anggaran secara kuantitatif Integrasi Budget ke Sistem ERP / Digital Dashboard Studi kasus penggunaan SAP, Oracle, dan Power BI untuk control & reporting Simulasi & Rencana Aksi Simulasi penyusunan anggaran tahunan + strategi efisiensi biaya riil Metodologi Pelatihan Presentasi interaktif dan diskusi Studi kasus industri (manufaktur, logistik, layanan publik) Latihan Excel untuk budgeting & forecasting Simulasi perencanaan biaya dan pemodelan anggaran Penggunaan template ERP dan dashboard KPI Facilitator Surachman. ST.,MT Adalah Profesional konsultan yang telah memiliki pengalaman sebagai praktisi industri lebih dari 22 tahun. Serta lebih dari 7  tahun sebagai konsultan manajemen, yang telah membantu banyak perusahaan Nasional dan Multinasional dalam program peningkatan daya saing perusahaan. Diharapkan dengan wawasan dan pengalaman yang luas dari para instruktur akan memberikan wawasan, inspirasi dan kompetensi baru bagi para peserta training sehingga nantinya dapat diterapkan diperusahaan tempatnya bekerja. Surachman memiliki latar belakang Sarjana Teknik Mesin, dan Magister Teknik Industri, Sebagai lulusan AOTS Association for Overseas Technical Scholarship Japan. Yokohama Kenshu center pada bidang Quality Improvement Berpengalaman pada dunia industri manufaktur, Jabatan terakhir adalah Dept Manager Quality Management dan Management Refresentative   pada sebuah perusahaan multinasional, Berpengalaman dalam proses pengembangan, Managerial Skill, TPM  Quality Management System ISO 9001:2000, ISO TS 16949, Environment Management System 14000:2004, Business & Organization Excellence, Performance Management (Key Performance Indicator), Supplier Development, 5S, Quality innovation, dan Total Quality Management System

Operational Efficiency through Automation

Deskripsi Pelatihan Pelatihan ini dirancang untuk memandu peserta dalam menerapkan strategi automasi proses bisnis—mulai dari RPA (Robotic Process Automation), Process Mining, hingga implementasi AI dan Cognitive Automation—untuk meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi kesalahan manual demi pencapaian operational excellence. Peserta akan memahami bagaimana memilih proses yang paling siap untuk diotomasi, menerapkan teknologi yang tepat, dan mengukur dampak signifikan pada produktivitas dan biaya. Disajikan dalam bentuk kombinasi teori, studi kasus, serta hands-on workshop, pelatihan ini memanfaatkan pendekatan modern seperti hyperautomation, AI-driven decision support, dan cloud-based collaboration, yang selaras dengan tren efisiensi operasional terkini tahun 2025 . Peserta akan dibekali tools untuk menerapkan automasi secara end-to-end di unit usaha. Sasaran Pelatihan Setelah pelatihan ini, peserta akan dapat: Mengidentifikasi dan memilih proses untuk diotomasi berdasarkan nilai dan kompleksitas. Memahami teknologi RPA, Process Mining, Cognitive AI, dan platform kolaborasi cloud. Menerapkan framework hyperautomation untuk mengoptimalkan efisiensi dan kualitas. Merancang dan mengukur KPI operasional pasca automasi. Memahami aspek keamanan data dan compliance dalam otomasi operasi. Target Peserta Operations & Process Managers Business Analysts & Continuous Improvement Specialists IT Project Leads & Automation Champions Finance / HR staf dengan tanggung jawab operasional Quality Assurance dan Internal Audit professionals Outline Materi  Hari 1 – Fondasi & Teknologi Automasi Operational Excellence & Hyperautomation Trends Konsep operational excellence; tren RPA, AI, process mining, digital twins Identifikasi Proses Otomasi Kriteria: repetitif, aturan tetap, berisiko kesalahan Teknik Value Stream Mapping & Process Mining Teknologi Automasi: RPA & Cognitive Automation Perbandingan RPA tradisional vs intelligent automation & cognitive AI Implementasi RPA & Pilot Project Tools populer; studi kasus implementasi Workshop: buat bot dasar untuk invoicing/data entry Cloud Platforms & Collaboration Tools Pemanfaatan automation tools berbasis cloud (S-Docs, google labs) dalam koordinasi tim global Hari 2 – Analitik, Keamanan & Manajemen Perubahan Process Mining dan Monitoring Teknik discovery, conformance, enhancement Analisa bottleneck & implementasi corrective actions Analytics & AI-driven Decision Support Dashboard KPI otomatis, machine learning untuk keputusan operational real-time Data Security & Compliance dalam Automasi Privasi data, audit trails, enkripsi otomatis dari tools modern Change Management & Skill Development Strategi pelibatan tim, training soft skill (kolaborasi, adaptasi) Action Plan & Future Roadmap Rencana pilot, ROI estimasi, role assignment Evaluasi program dan sustainability otomatisasi Facilitator Surachman. ST.,MT Adalah Profesional konsultan yang telah memiliki pengalaman sebagai praktisi industri lebih dari 22 tahun. Serta lebih dari 7  tahun sebagai konsultan manajemen, yang telah membantu banyak perusahaan Nasional dan Multinasional dalam program peningkatan daya saing perusahaan. Diharapkan dengan wawasan dan pengalaman yang luas dari para instruktur akan memberikan wawasan, inspirasi dan kompetensi baru bagi para peserta training sehingga nantinya dapat diterapkan diperusahaan tempatnya bekerja. Surachman memiliki latar belakang Sarjana Teknik Mesin, dan Magister Teknik Industri, Sebagai lulusan AOTS Association for Overseas Technical Scholarship Japan. Yokohama Kenshu center pada bidang Quality Improvement Berpengalaman pada dunia industri manufaktur, Jabatan terakhir adalah Dept Manager Quality Management dan Management Refresentative   pada sebuah perusahaan multinasional, Berpengalaman dalam proses pengembangan, Managerial Skill, TPM  Quality Management System ISO 9001:2000, ISO TS 16949, Environment Management System 14000:2004, Business & Organization Excellence, Performance Management (Key Performance Indicator), Supplier Development, 5S, Quality innovation, dan Total Quality Management System

Lean Six Sigma in Service Industry

Deskripsi Pelatihan Pelatihan ini dirancang khusus untuk sektor layanan seperti perbankan, kesehatan, pendidikan, dan hospitality, dengan fokus menghilangkan pemborosan dan meningkatkan kualitas layanan melalui metode Lean Six Sigma berbasis DMAIC. Peserta akan memahami cara mengidentifikasi dan mengatasi masalah operasional, mengurangi risiko kesalahan, dan meningkatkan kepuasan pelanggan melalui teknik yang sudah terbukti dari industri jasa. Melalui studi kasus nyata, simulasi data, dan penggunaan alat statistik (5 Whys, SIPOC, value-stream mapping), peserta akan dilatih menerapkan proses continuous improvement dalam lingkungan layanan. Pelatihan ini juga mencakup teknologi modern seperti AR untuk visualisasi perbaikan proses dan penggunaan platform digital untuk dashboard monitoring proses. Sasaran Pelatihan Setelah pelatihan, peserta akan mampu: Menguasai metodologi DMAIC untuk perbaikan proses dalam layanan. Menggunakan alat Lean (5 Whys, 5S, value-stream mapping) dan Six Sigma (statistik dasar, control charts). Menerapkan teknik pengukuran kinerja layanan dan analisis data. Merancang solusi berkelanjutan untuk proses layanan. Menghasilkan roadmap proyek perbaikan operasional di industri jasa. Target Peserta Staf & manajer operasional di sektor layanan (bank, rumah sakit, hospitality, dll.) Quality & Process Improvement Professionals Tim customer service dan service delivery Auditor internal & business analysts Project leaders yang ingin meningkatkan efektivitas tim Outline Materi Hari 1 – Understanding Lean Six Sigma & Define–Measure Overview Lean Six Sigma for Services Prinsip Lean dan Six Sigma serta relevansi di sektor layanan DMAIC Phase 1: Define Identifikasi masalah utama via SIPOC, VOC, CTQs. DMAIC Phase 2: Measure Teknik pengumpulan data, indikator KPI & baseline measurement. Visualisasi proses menggunakan Value Stream Mapping. Lean Tools in Service 5 Whys, 5S dan eliminasi waste dalam layanan Studi Kasus & Latihan Contoh nyata: antrian bank, penjadwalan rumah sakit, layanan online. Hari 2 – Analyze–Improve–Control & Advanced Tools DMAIC Phase 3: Analyze Pengenalan statistik dasar: histogram & pareto, peta kontrol. Identifikasi akar penyebab dan pain points. DMAIC Phase 4: Improve Ideasi solusi, desain eksperimen sederhana (DOE). Simulasi perbaikan proses layanan. DMAIC Phase 5: Control Implementasi kontrol: standardisasi, SOP, dashboard monitoring digital. Advanced Enhancements AR untuk visualisasi perbaikan proses Integrasi digital: real-time dashboard & reporting tools. Action Planning & Certification Roadmap Rencana pilot project di organisasi. Persiapan sertifikasi (Yellow/Green Belt) & langkah selanjutnya. Metodologi Pelatihan Interaktif: studi kasus & simulasi langsung Workshop berkelanjutan: membangun sample proyek Alat digital: Excel templates & dashboard Diskusi grup & coaching untuk rencana implementasi nyata Facilitator Surachman. ST.,MT Adalah Profesional konsultan yang telah memiliki pengalaman sebagai praktisi industri lebih dari 22 tahun. Serta lebih dari 7  tahun sebagai konsultan manajemen, yang telah membantu banyak perusahaan Nasional dan Multinasional dalam program peningkatan daya saing perusahaan. Diharapkan dengan wawasan dan pengalaman yang luas dari para instruktur akan memberikan wawasan, inspirasi dan kompetensi baru bagi para peserta training sehingga nantinya dapat diterapkan diperusahaan tempatnya bekerja. Surachman memiliki latar belakang Sarjana Teknik Mesin, dan Magister Teknik Industri, Sebagai lulusan AOTS Association for Overseas Technical Scholarship Japan. Yokohama Kenshu center pada bidang Quality Improvement Berpengalaman pada dunia industri manufaktur, Jabatan terakhir adalah Dept Manager Quality Management dan Management Refresentative   pada sebuah perusahaan multinasional, Berpengalaman dalam proses pengembangan, Managerial Skill, TPM  Quality Management System ISO 9001:2000, ISO TS 16949, Environment Management System 14000:2004, Business & Organization Excellence, Performance Management (Key Performance Indicator), Supplier Development, 5S, Quality innovation, dan Total Quality Management System

KPI Driven Process Optimization

Deskripsi Pelatihan Pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan kemampuan mengoptimalkan proses bisnis melalui pendekatan data-driven menggunakan Key Performance Indicators (KPIs). Peserta akan belajar bagaimana memilih, mengukur, dan menggunakan KPI untuk identifikasi inefisiensi, menentukan titik pemotongan pemborosan, dan menetapkan benchmark kinerja yang selaras dengan tujuan strategis organisasi. Melalui studi kasus nyata dan workshop interaktif, pelatihan mencakup teknologi terkini seperti real-time analytics, process mining, dan penggunaan visualisasi dashboard. Selain teori, peserta akan langsung merancang dan menerapkan sistem pemantauan KPI secara berkelanjutan, sehingga mampu mendorong continuous improvement dan menciptakan budaya peningkatan kinerja yang adaptif terhadap perubahan di 2025 dan seterusnya Sasaran Pelatihan Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan mampu: Mendefinisikan dan memilih KPI yang tepat sesuai tujuan organisasi. Mengumpulkan dan menganalisis data KPI secara akurat dan real-time. Menggunakan KPI untuk menemukan peluang peningkatan proses. Merancang dan mengembangkan dashboard pemantauan KPI. Memimpin inisiatif continuous improvement berdasarkan hasil KPI. Target Peserta Process & Operations Managers Business & Data Analysts Continuous Improvement / QA Professionals Project Managers / PMO IT & BI Specialists yang menyokong dashboard/analitik Outline Materi Hari 1 – KPI Fundamentals & Data Collection Introduction to KPI?Driven Optimization Fungsi KPI dalam strategi dan operasional Selecting and Defining KPIs Jenis KPI (finansial, operasional, customer-centric) & SMART targets Baseline Measurement & Data Quality Teknik pengumpulan data; verifikasi dan validitas data Real-Time Analytics & Process Mining Tools dan metode real-time monitoring & event log analysis Workshop Praktis: KPI Setup & Dashboards Pembuatan KPI dashboard langsung menggunakan Excel atau BI tools Hari 2 – Optimization & Continuous Improvement Data?Driven Root Cause Analysis Teknik Pareto, control charts, dan analytics untuk identifikasi penyebab utama Process Improvement Tools Lean 5S, VSM, constraint theory; alignment dengan KPI pengurangan waste Optimization Implementation & Tracking Rancang eksperimen/process redesign dan pemantauan via dashboard real-time Embedding Continuous Improvement Culture Governance, change management, dan feedback loops untuk sustain performance Final Simulation & Action Plan Simulasi end-to-end: KPI-sumber data-tindakan perbaikan Rencana pelaksanaan KPI & optimasi di lingkungan peserta Metode Pelatihan Pendekatan interaktif: teori + studi kasus + workshop Simulasi tools: Excel/BI & process mining demo Kolaborasi kelompok & sharing best-practice real-world Facilitator Surachman. ST.,MT Adalah Profesional konsultan yang telah memiliki pengalaman sebagai praktisi industri lebih dari 22 tahun. Serta lebih dari 7  tahun sebagai konsultan manajemen, yang telah membantu banyak perusahaan Nasional dan Multinasional dalam program peningkatan daya saing perusahaan. Diharapkan dengan wawasan dan pengalaman yang luas dari para instruktur akan memberikan wawasan, inspirasi dan kompetensi baru bagi para peserta training sehingga nantinya dapat diterapkan diperusahaan tempatnya bekerja. Surachman memiliki latar belakang Sarjana Teknik Mesin, dan Magister Teknik Industri, Sebagai lulusan AOTS Association for Overseas Technical Scholarship Japan. Yokohama Kenshu center pada bidang Quality Improvement Berpengalaman pada dunia industri manufaktur, Jabatan terakhir adalah Dept Manager Quality Management dan Management Refresentative   pada sebuah perusahaan multinasional, Berpengalaman dalam proses pengembangan, Managerial Skill, TPM  Quality Management System ISO 9001:2000, ISO TS 16949, Environment Management System 14000:2004, Business & Organization Excellence, Performance Management (Key Performance Indicator), Supplier Development, 5S, Quality innovation, dan Total Quality Management System

Facility Management for Large Assets

Deskripsi Pelatihan Pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola fasilitas dan aset besar secara profesional, efisien, dan berbasis teknologi. Dalam konteks manajemen properti skala besar seperti gedung perkantoran, kawasan industri, rumah sakit, fasilitas publik, maupun aset infrastruktur, facility management modern harus mencakup perencanaan strategis, pemeliharaan preventif, pengelolaan energi, kepatuhan K3L, serta integrasi teknologi seperti CMMS (Computerized Maintenance Management System) dan IoT. Pelatihan juga akan membahas bagaimana membangun sistem monitoring berbasis KPI untuk efektivitas operasional dan keberlanjutan. Materi diperbarui dengan tren 2025 seperti green building management, predictive maintenance berbasis AI, automasi sistem bangunan (BAS), dan smart asset lifecycle management. Disertai studi kasus dan praktik penyusunan rencana manajemen fasilitas, pelatihan ini akan memperkuat kapabilitas peserta dalam menjaga kinerja aset secara optimal, meningkatkan efisiensi biaya operasional, serta memastikan kenyamanan dan keselamatan pengguna fasilitas. Sasaran Pelatihan Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan mampu: Merancang strategi pengelolaan fasilitas besar secara efisien dan terstruktur. Mengimplementasikan sistem pemeliharaan berbasis kondisi dan data (predictive). Menerapkan teknologi terkini dalam manajemen fasilitas (CMMS, IoT, BAS). Memahami kepatuhan terhadap regulasi keselamatan, lingkungan, dan kesehatan kerja. Membangun KPI dan sistem monitoring untuk kinerja aset dan efisiensi energi. Target Peserta Facility Manager / General Affairs Manager Building/Property Manager Engineering & Maintenance Manager Operation & Asset Manager Tim Procurement, K3L, dan Project Engineering Outline Materi Hari 1 – Dasar dan Strategi Facility Management Konsep & Peran Facility Management Modern Evolusi FM: dari reaktif ke strategis, peran dalam bisnis dan layanan Manajemen Aset Fisik Skala Besar Klasifikasi aset, criticality assessment, dan siklus hidup aset (asset lifecycle) Strategi Pemeliharaan: Preventif, Korektif, dan Predictive CMMS, sensor IoT, dan pendekatan risk-based maintenance Manajemen Energi & Keberlanjutan Fasilitas Audit energi, sistem HVAC efisien, green building & ISO 50001 Workshop: Penyusunan Master Plan Pemeliharaan Fasilitas Hari 2 – Teknologi, Kepatuhan, dan Evaluasi Kinerja Teknologi Smart Facility Management BAS (Building Automation System), digital twin, integrated dashboard Kepatuhan terhadap K3L dan Regulasi Teknis Fire safety system, inspeksi berkala, pengelolaan limbah dan bahan berbahaya Manajemen Vendor & Outsourcing Layanan Fasilitas SLA, KPI vendor, tendering, dan audit penyedia layanan Monitoring Kinerja Fasilitas & Cost Efficiency Pengukuran KPI: downtime, response time, biaya/asset, user satisfaction Simulasi: Evaluasi & Perencanaan Ulang Strategi FM untuk Aset Nyata Metodologi Pelatihan Presentasi interaktif Studi kasus fasilitas besar (mall, rumah sakit, kawasan industri, bandara) Diskusi kelompok dan benchmarking Simulasi pemeliharaan & dashboard KPI Template: checklist audit fasilitas, rencana kerja pemeliharaan, format evaluasi vendor Facilitator Surachman. ST.,MT Adalah Profesional konsultan yang telah memiliki pengalaman sebagai praktisi industri lebih dari 22 tahun. Serta lebih dari 7  tahun sebagai konsultan manajemen, yang telah membantu banyak perusahaan Nasional dan Multinasional dalam program peningkatan daya saing perusahaan. Diharapkan dengan wawasan dan pengalaman yang luas dari para instruktur akan memberikan wawasan, inspirasi dan kompetensi baru bagi para peserta training sehingga nantinya dapat diterapkan diperusahaan tempatnya bekerja. Surachman memiliki latar belakang Sarjana Teknik Mesin, dan Magister Teknik Industri, Sebagai lulusan AOTS Association for Overseas Technical Scholarship Japan. Yokohama Kenshu center pada bidang Quality Improvement Berpengalaman pada dunia industri manufaktur, Jabatan terakhir adalah Dept Manager Quality Management dan Management Refresentative   pada sebuah perusahaan multinasional, Berpengalaman dalam proses pengembangan, Managerial Skill, TPM  Quality Management System ISO 9001:2000, ISO TS 16949, Environment Management System 14000:2004, Business & Organization Excellence, Performance Management (Key Performance Indicator), Supplier Development, 5S, Quality innovation, dan Total Quality Management System

Developing High Performance Operations Teams

Deskripsi Pelatihan Pelatihan ini ditujukan untuk membangun tim operasi yang sangat produktif, adaptif, dan resilient, selaras dengan prinsip High?Performance Teams (HPT) modern—mengutamakan komunikasi efektif, kepercayaan, tanggung jawab kolektif, keberagaman, dan KPI yang jelas chiefoperatingofficer.org. Peserta akan mempelajari cara menciptakan fondasi tim yang kuat melalui kepemimpinan melayani, visi bersama, keterlibatan aktif, dan budaya pembelajaran berkelanjutan. Dengan metodologi interaktif—meliputi self?assessment, simulasi, role play, dan action planning—pelatihan menekankan pembentukan budaya tim yang produktif dan inovatif. Ditekankan pula penggunaan teknologi seperti digital dashboards, agile frameworks, dan dukungan AI untuk mendukung kolaborasi dan pengambilan keputusan operasional yang cepat dan tepat . Sasaran Pelatihan Peserta diharapkan mampu: Mengidentifikasi elemen utama tim operasi berkinerja tinggi. Meningkatkan komunikasi, kepercayaan, akuntabilitas, dan inklusivitas. Memimpin tim dengan gaya servant leadership dan agile mindset. Menerapkan sistem optimisasi kinerja berbasis KPI dan data. Membangun tim yang adaptif menghadapi perubahan operasional dan krisis. Target Peserta Manajer & supervisor operasi Team lead & Business/Operations Analyst Quality Assurance, Improvement & Project Leads Human Resources dan L&D profesional di bidang operations IT & BI staf yang mendukung tim operasi Outline Materi   Hari 1 – Transparency, Trust & Team Dynamics Understanding High-Performance Teams (HPT) Ciri-ciri HPT: visi bersama, integritas, komunikasi terbuka, tanggung jawab & pembelajaran en.wikipedia.orgchiefoperatingofficer.orgpreply.com. Servant Leadership & Empowerment Menerapkan kepemimpinan yang melayani, mendelegasi wewenang, dan memberdayakan tim en.wikipedia.org+15forbes.com+15chiefoperatingofficer.org+15. Building Trust, Psychological Safety & Resilience Strategi menciptakan kepercayaan dan keamanan psikologis untuk menciptakan inovasi dan kesejahteraan en.wikipedia.org. Effective Communication & Feedback Teknik komunikasi yang inklusif, format debat konstruktif, dan cultural norms en.wikipedia.org+13bdo.com+13preply.com+13. Team Self?Assessment & Diagnostics Evaluasi tim: kekuatan, area perbaikan, dan prioritas intervensi. Hari 2 – Agility, Metrics & Continuous Improvement Agile Team Practices Prinsip agile, adaptasi cepat, kolaborasi lintas fungsi, iterasi singkat kornferryacademy.com+11preply.com+11attractgroup.com+11. KPI?Driven Performance Management Penetapan KPI operasi, dashboard digital, dan data?driven decision making . Fostering Innovation & Continuous Learning Mendorong budaya inovasi, inklusivitas ide, dan pembelajaran berkelanjutan . Team Adaptability & Change Management Strategi adaptif saat perubahan; resilience team; teknik debrief & after?action reviews . Action Planning & Sustainability Rencana aksi perbaikan tim operasi, timeline implementasi, dan evaluasi keberhasilan. Metodologi Pelatihan Teori interaktif & diskusi Praktik simulasi: evaluasi, role-play, kelompok kerja Tools: self?assessment rubrik, digital dashboards, agile templates Action plan individual & tim untuk implementasi nyata Facilitator Surachman. ST.,MT Adalah Profesional konsultan yang telah memiliki pengalaman sebagai praktisi industri lebih dari 22 tahun. Serta lebih dari 7  tahun sebagai konsultan manajemen, yang telah membantu banyak perusahaan Nasional dan Multinasional dalam program peningkatan daya saing perusahaan. Diharapkan dengan wawasan dan pengalaman yang luas dari para instruktur akan memberikan wawasan, inspirasi dan kompetensi baru bagi para peserta training sehingga nantinya dapat diterapkan diperusahaan tempatnya bekerja. Surachman memiliki latar belakang Sarjana Teknik Mesin, dan Magister Teknik Industri, Sebagai lulusan AOTS Association for Overseas Technical Scholarship Japan. Yokohama Kenshu center pada bidang Quality Improvement Berpengalaman pada dunia industri manufaktur, Jabatan terakhir adalah Dept Manager Quality Management dan Management Refresentative   pada sebuah perusahaan multinasional, Berpengalaman dalam proses pengembangan, Managerial Skill, TPM  Quality Management System ISO 9001:2000, ISO TS 16949, Environment Management System 14000:2004, Business & Organization Excellence, Performance Management (Key Performance Indicator), Supplier Development, 5S, Quality innovation, dan Total Quality Management System

Real-Time Operations Monitoring Techniques

Deskripsi Pelatihan Pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan kemampuan dan teknik dalam memantau aktivitas operasional secara real-time dengan dukungan teknologi terkini. Dalam era digital saat ini, kecepatan pengambilan keputusan sangat bergantung pada kemampuan organisasi dalam mengakses dan memvisualisasikan data secara langsung. Dengan menggunakan perangkat seperti sensor IoT, real-time dashboard (Power BI/Tableau), SCADA, ERP live monitoring, dan sistem alert otomatis, peserta akan memahami bagaimana memetakan proses, menetapkan indikator utama (KPI), serta mengantisipasi potensi kegagalan atau deviasi operasional. Pelatihan ini juga mencakup strategi integrasi data lintas divisi, pemanfaatan cloud-based analytics, dan penerapan sistem monitoring berbasis AI/ML untuk deteksi anomali. Studi kasus dari manufaktur, logistik, fasilitas publik, dan layanan pelanggan akan menunjukkan bagaimana organisasi kelas dunia menggunakan pemantauan real-time untuk meningkatkan efisiensi, kualitas layanan, dan keselamatan operasional. Sasaran Pelatihan Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan mampu: Memahami prinsip dan arsitektur sistem monitoring real-time. Menentukan metrik kritis (KPI) yang perlu dipantau. Mendesain dashboard dan alert berbasis data real-time. Menggunakan tools seperti SCADA, IoT, ERP dashboard, dan cloud monitoring. Mengintegrasikan sistem monitoring ke dalam proses pengambilan keputusan operasional. Target Peserta: Operations Manager / Supervisor IT & Systems Integrator / Data Analyst Plant / Facility Manager Quality & Process Improvement Teams Logistic / Fleet Manager Digital Transformation or Industry 4.0 Team Outline Materi Pelatihan Hari 1 – Fundamentals & Tools of Real-Time Monitoring Konsep Dasar Real-Time Monitoring Definisi, manfaat, tantangan, dan tren 2025 Key Metrics for Operational Monitoring (KPI-based Monitoring) Output, downtime, throughput, lead time, cycle time, deviation alerts Arsitektur Sistem Pemantauan Real-Time IoT devices, edge computing, cloud platforms, API integrasi Pengenalan Tools & Platform Monitoring SCADA, Power BI, Grafana, Tableau, ERP dashboard (SAP, Odoo, Oracle NetSuite) Workshop: Mendesain Dashboard Pemantauan Operasional Sederhana  Hari 2 – Integrasi, Analitik, dan Automasi Respons Data Integration & Stream Processing Integrasi sensor, MES/SCM/WMS, data lake, dan MQTT broker Deteksi Dini & Respons Otomatis (Real-Time Anomaly Detection) Penggunaan AI/ML untuk predictive monitoring dan alerting otomatis Control Room & Incident Response Peran command center, alert prioritization, escalation protocol Studi Kasus & Benchmark Industri Contoh penerapan dari industri manufaktur, logistik, energi, dan pelayanan publik Workshop: Rencana Implementasi Sistem Monitoring Real-Time di Perusahaan Anda Metodologi Pelatihan: Paparan teori + studi kasus aktual Simulasi monitoring menggunakan tools digital Diskusi dan latihan membangun alert KPI dashboard Final project: menyusun framework monitoring organisasi peserta Facilitator Surachman. ST.,MT Adalah Profesional konsultan yang telah memiliki pengalaman sebagai praktisi industri lebih dari 22 tahun. Serta lebih dari 7  tahun sebagai konsultan manajemen, yang telah membantu banyak perusahaan Nasional dan Multinasional dalam program peningkatan daya saing perusahaan. Diharapkan dengan wawasan dan pengalaman yang luas dari para instruktur akan memberikan wawasan, inspirasi dan kompetensi baru bagi para peserta training sehingga nantinya dapat diterapkan diperusahaan tempatnya bekerja.Surachman memiliki latar belakang Sarjana Teknik Mesin, dan Magister Teknik Industri, Sebagai lulusan AOTS Association for Overseas Technical Scholarship Japan. Yokohama Kenshu center pada bidang Quality Improvement Berpengalaman pada dunia industri manufaktur, Jabatan terakhir adalah Dept Manager Quality Management dan Management Refresentative   pada sebuah perusahaan multinasional, Berpengalaman dalam proses pengembangan, Managerial Skill, TPM  Quality Management System ISO 9001:2000, ISO TS 16949, Environment Management System 14000:2004, Business & Organization Excellence, Performance Management (Key Performance Indicator), Supplier Development, 5S, Quality innovation, dan Total Quality Management System.

Warehouse Layout Optimization Strategies: Maximize Space, Flow & Safety

Deskripsi Pelatihan Pelatihan ini dirancang untuk memberi peserta pemahaman mendalam tentang strategi optimisasi tata letak gudang modern. Peserta akan mempelajari cara memanfaatkan ruang secara efisien—termasuk penggunaan vertical storage, dynamic slotting, dan zoning—serta merancang layout berdasarkan analisis workflow dan teknologi seperti WMS, ASRS, dan simulasi 3D untuk mengurangi jarak tempuh dan meningkatkan produktivitas. Selain itu, pelatihan menekankan praktik terbaik tentang keselamatan, ergonomi, dan keberlanjutan—meliputi tata ruang jalur, penerangan, peralatan material handling, hingga penggunaan LED, IoT sensors, dan audit berkala. Pendekatan ini didukung oleh studi kasus, hands-on design, dan tool digital (Excel, WMS dashboards) agar peserta dapat merancang gudang yang efisien, adaptif, dan aman . Sasaran Pelatihan Peserta diharapkan mampu: Mendesain layout gudang yang memaksimalkan ruang & alur Mengimplementasikan teknologi seperti WMS dan ASRS Merancang jalur, zoning, dan slotting berdasarkan analisis data Menjamin aspek keselamatan, ergonomi, dan keberlanjutan Mengevaluasi & menyesuaikan layout melalui audit dan simulasi Target Peserta Warehouse / Logistics Manager Supply Chain & Operations Staff Industrial Engineer & Layout Planner Quality & Safety Officer IT & WMS System Analyst Outline Materi Pelatihan Hari 1 – Ruang & Alur Optimal Fundamental Warehouse Layout Principles Konsep zoning, pathway design, U/L/S-shape layouts Analisis spaghetti diagram & travel distance Maximizing Vertical Storage Penerapan mezzanine, vertical racking, narrow aisle & VNA trucks Dynamic Slotting & Zoning Strategies ABC analysis, slotting otomatis, FIFO & high-turnover zones Aisle & Traffic Flow Design Dimensi jalur, one-way flow, signage, dan safety lanes Workshop Design Layout – Phase I Simulasi layout menggunakan drawing tools & Excel Hari 2 – Otomasi, Teknologi & Keberlanjutan Technology Integration WMS fitur slotting & real-time tracking ASRS, AMR, conveyors; IoT & sensors Digital Simulation & 3D Modeling Tools seperti FlexSim, AnyLogic, simulasikan layout sebelum implementasi Safety, Ergonomics & Sustainability Penerangan LED, jalur rapi, audit berkala Eco-pallets & waste zones Monitoring & Continuous Improvement KPI tracking: order accuracy, pick time, utilization Review & auditors layout secara periodik Final Workshop & Action Plan Desain full layout lengkap Presentasi di depan peserta, feedback, rencana implementasi Metodologi Pelatihan Teori + studi kasus + sesi workshop praktis Hands-on dengan digital tools dan simulasi Diskusi interaktif dan evaluasi real-world scenarios Facilitator Surachman. ST.,MT Adalah Profesional konsultan yang telah memiliki pengalaman sebagai praktisi industri lebih dari 22 tahun. Serta lebih dari 7  tahun sebagai konsultan manajemen, yang telah membantu banyak perusahaan Nasional dan Multinasional dalam program peningkatan daya saing perusahaan. Diharapkan dengan wawasan dan pengalaman yang luas dari para instruktur akan memberikan wawasan, inspirasi dan kompetensi baru bagi para peserta training sehingga nantinya dapat diterapkan diperusahaan tempatnya bekerja.Surachman memiliki latar belakang Sarjana Teknik Mesin, dan Magister Teknik Industri, Sebagai lulusan AOTS Association for Overseas Technical Scholarship Japan. Yokohama Kenshu center pada bidang Quality Improvement Berpengalaman pada dunia industri manufaktur, Jabatan terakhir adalah Dept Manager Quality Management dan Management Refresentative   pada sebuah perusahaan multinasional, Berpengalaman dalam proses pengembangan, Managerial Skill, TPM  Quality Management System ISO 9001:2000, ISO TS 16949, Environment Management System 14000:2004, Business & Organization Excellence, Performance Management (Key Performance Indicator), Supplier Development, 5S, Quality innovation, dan Total Quality Management System.  

Building Supply Chain Resiliences

Deskripsi Pelatihan: Dalam lingkungan bisnis yang sangat dinamis dan tidak menentu—mulai dari krisis geopolitik, pandemi, bencana alam, hingga fluktuasi ekonomi global—rantai pasok yang tangguh menjadi prioritas strategis. Pelatihan ini dirancang untuk membantu organisasi mengidentifikasi risiko utama dalam rantai pasok dan membangun sistem yang adaptif, fleksibel, dan berdaya pulih tinggi. Pendekatan yang digunakan melibatkan praktik terbaru seperti strategi multi-sourcing, nearshoring, safety stock optimization, serta adopsi teknologi digital seperti AI, IoT, dan blockchain dalam manajemen pasok. Pelatihan ini juga akan mengeksplorasi bagaimana membangun visibilitas end-to-end, kolaborasi lintas pemangku kepentingan, dan kesiapan dalam menghadapi disrupsi melalui perencanaan skenario dan business continuity planning. Studi kasus nyata dari berbagai sektor (manufaktur, logistik, farmasi, ritel, dan e-commerce) akan memperkaya pengalaman peserta untuk memahami tantangan nyata dan solusi praktis dalam membangun supply chain resilience. Sasaran Pelatihan: Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan mampu: Memahami konsep dan kerangka kerja rantai pasok yang tangguh. Mengidentifikasi dan memetakan risiko di seluruh mata rantai pasok. Menerapkan strategi mitigasi risiko, diversifikasi sumber, dan manajemen inventori cerdas. Mengintegrasikan teknologi digital untuk meningkatkan visibilitas dan respons cepat. Menyusun rencana ketahanan jangka panjang melalui business continuity plan (BCP). Target Peserta: Supply Chain Manager / Director Procurement & Logistics Manager Business Continuity & Risk Manager Operational Excellence / Improvement Teams IT/Data Analyst di bidang rantai pasok Outline Materi Pelatihan Hari 1 – Konsep dan Strategi Ketahanan Supply Chain Tantangan Global dan Risiko dalam Rantai Pasok Modern Disrupsi pandemi, perubahan iklim, geopolitik, dan cyber threats Prinsip Supply Chain Resilience Redundansi, fleksibilitas, adaptabilitas, visibilitas, dan kolaborasi  Supply Chain Risk Mapping & Assessment Tools: risk matrix, PESTEL, failure modes, dan critical supplier mapping Strategi Mitigasi: Multi-sourcing, Nearshoring, Safety Stock Studi kasus: dari lean menjadi hybrid-resilient model Studi Kasus Interaktif: Pemodelan Risiko Rantai Pasok Hari 2 – Teknologi, Keberlanjutan, dan Rencana Tindak Lanjut Digital Supply Chain & Teknologi Pendukung IoT, AI/ML, Blockchain, Control Tower, dan Digital Twin Business Continuity Plan (BCP) dalam Supply Chain Simulasi skenario krisis dan pemulihan operasi Kolaborasi dengan Pemasok & Pelanggan CPFR (Collaborative Planning, Forecasting, and Replenishment) Sustainability & Circular Supply Chain ESG, carbon footprint reduction, & regulatory compliance Workshop: Merancang Framework Supply Chain Resilience Organisasi Metodologi Pelatihan: Presentasi interaktif Diskusi studi kasus industri Simulasi pemetaan risiko dan penyusunan BCP Latihan kelompok dan role play Facilitator: Surachman. ST.,MT Adalah Profesional konsultan yang telah memiliki pengalaman sebagai praktisi industri lebih dari 22 tahun. Serta lebih dari 7  tahun sebagai konsultan manajemen, yang telah membantu banyak perusahaan Nasional dan Multinasional dalam program peningkatan daya saing perusahaan. Diharapkan dengan wawasan dan pengalaman yang luas dari para instruktur akan memberikan wawasan, inspirasi dan kompetensi baru bagi para peserta training sehingga nantinya dapat diterapkan diperusahaan tempatnya bekerja.Surachman memiliki latar belakang Sarjana Teknik Mesin, dan Magister Teknik Industri, Sebagai lulusan AOTS Association for Overseas Technical Scholarship Japan. Yokohama Kenshu center pada bidang Quality Improvement Berpengalaman pada dunia industri manufaktur, Jabatan terakhir adalah Dept Manager Quality Management dan Management Refresentative   pada sebuah perusahaan multinasional, Berpengalaman dalam proses pengembangan, Managerial Skill, TPM  Quality Management System ISO 9001:2000, ISO TS 16949, Environment Management System 14000:2004, Business & Organization Excellence, Performance Management (Key Performance Indicator), Supplier Development, 5S, Quality innovation, dan Total Quality Management System.

Online Training : Ekspor, Impor, Kepabeanan & Pelabuhan – Update Incoterms 2010 Menjadi Incoterm 2020 (SP)

Topik ini ditawarkan dengan Harga Spesial dari harga normal Rp. 3.500.000, khusus bagi instansi/perusahaan yang mendaftarkan minimal 3 peserta. Kelas akan diselenggarakan apabila jumlah pendaftar mencapai minimal 6 peserta. Mengapa Pelatihan Penting Untuk Diikuti? Kegiatan ekspor-impor adalah kegiatan bisnis yang melibatkan banyak pihak baik dari instansi pemerintah, pelaku bisnis dari berbagai sektor , seperti Direktorat Jenderal Bea & Cukai, Direktorat Perdagangang Luar Negeri, Depperindag, Surveyor eksportir, importir, bank,perusahaan perngeluaran barang di pelabuhan, perusahan angkutan, asuransi, dll. Dengan demikian maka banyak peraturan,  prosedur yang harus dilaksanakan oleh eksportir & importir. Selain itu adanya perbedaan interpretasi bisnis dengan pihak-pihak di luar negeri juga seringkali menjadikan satu hal yang bisa menghambat dalam melakukan kegiatan transaksi ekspor impor yang akhirnya membuat kegiatan ekspor impor menjadi lebih rumit. (Ekspor  Impor) Palatihan Ekspor  Impor, Kepabeanan & Pelabuhan – Update Incoterms 2010 Menjadi Incoterm 2020 sangat dianjurkan untuk diikuti oleh para eksekutif, supervisor, senior staf di bidang ekspor impor dari perusahaan-perusahaan yang melakukan ekspor dan/atau impor, perusahaan pelayaran, pengusaha jasa titipan (ekspedisi), bank, lembaga pembiayaan ekspor impor, Perusahaan Pengurusan Jasa Kepabeanan (PPJK).(Ekspor – Impor) Pelatihan yang akan memberikan ketrampilan serta pemahaman yang mendalam mengenai eskpor impor, memaksimalkan pemanfaatan fasilitas, kemudahan yang disediakan Pemerintah serta mengupas tuntas prosedur penyelesaian berbagai dokumen commercial, transportasi maupun kepabeanan yang sangat berkait erat dengan besarnya Bea Masuk, Pajak guna meminimalisir High Cost, resiko serta Biaya tak terduga dalam setiap pengurusan dokumen dan transaksi ekspor impor.(Ekspor- Impor) Materi Pembahasan diantaranya : Prosedur & Ekspor Impor, New Incoterms 2010 (syarat Penyerahan Barang), Custom Facility (Fasilitas Kepabeanan), Letter Of Credit (L/C), Bill Of Ladding (B/L), berbagai Metode Pembayaran Internasional, Transportation serta Jalur,  Pengeluaran Barang Impor dilengkapi Modul Kebijakan Umum Larangan, Pembatasan Ekspor Impor.(Ekspor  Impor). OUTLINE MATERI A.   CERTIFICATE OF ORIGIN & FREE TRADE AGREEMENT Pengenaan Bea Masuk dalam rangka Free Trade Agreement NO.229/PMK.04/2017 (29/12/2017)  BERLAKU MULAI 29 JANUARI 2018 Form IJEPA, Form D, Form AK, Form ANNZFTA, Form IAFTA, Form IP, dan Form A Kreteria Rule of Origin COO Bentuk dokumen COO & Non Manipulated Certificate Prosudure Self Certification, Electronic Form D B. PORTAL INSW, LARANGAN PEMBATASAN EKSPOR IMPOR, dan LARTAS POST BORDER Manfaat sistem nsw, database lartas.(Ekspor  Impor) Lartas post border pada sistem insw.(Ekspor  Impor) Alur data pengawasan post border.(Ekspor Impor) System, Prosudure Self declaration inatrade melalui INTRADE.(Ekspor  Impor) Garis Besar Materi Day 1 09:00 – 12:00 Fasilitas Kepabeanan (Custom Facility) Kemudahan Impor Tujuan Ekspor Pembongkaran/penimbunan di luar kawasan berikat Fasilitas Vooruitslag Pelayanan Segera (Rush Handling) Fasilitas Jalur Prioritas Fasilitas Pemberitahuan Pendahuluan (Prenotification) Fasilitas Fiskal Kepabeanan Pembebasan / Keringanan Bea Masuk Pengembalian Bea Masuk 13:00 – 15:00 Syarat Penyerahan Barang Incoterm 2020 Pengertian: Fungsi / Manfaat Aplikasi & Panduan Umum yang digunakan dalam Incoterms 2020 Terminologi Incoterms 2020 Latar Belakang, Tujuan Incoterms 2020 Hal-hal yang diatur, yang tidak diatur didalam incoterm 2020 Memahami titik kritis untuk Penjual & Pembeli untuk menentukan dalam menggunakan Incoterms dalam hal COST, RISK dan OBLIGATION Peran & tanggung jawab antara Penjual & Pembeli di dalam incoterms Biaya dibayar Penjual & Pembeli Faktor yang harus diperhatikan dalam memilih Incoterms Perbandingan Incoterms 2010 & 2020 Penjabaran Jenis Jenis Incoterm 2020 EXW – EX WORKS FCA – FREE CARRIER FAS – FREE ALONGSIDE SHIP FOB- FREE ON BOARD CFR – COST AND FREIGHT CIF – COST INSURANCE FREIGHT CPT – CARRIAGE PAID TO CIP – CARRIAGE AND INSURANCE PAID TO DAP – DELIVERED AT PLACE DPU – DELIVERED AT PLACE UNLOADED Day 2 09:00- 12:00 DDP – DELIVERED DUTY PAID Metode Pembayaran Internasional Advance Payment, 2. Open Account, Consignment, 4. Collection, L/C International Transportation Shipping Company Reguler Liner Service Tramper Service Charter Party Shipment ( Pengapalan ) Pengertian dari Shipment Pihak yang terlibat dlm shipment Tanggung Jawab Dan Kewajiban 13:00 – 15:00 Transport Documents Pengertian Bill of Lading (B/L) Master Dan House B/L AWB Master Dan House AWB Bill of Lading (B/L) Fungsi dari B/L Hal yg perlu diperhatikan dalam B/L Cara peralihan / endorsement B/L Pengertian – pengertian : Received for Shipment Shipped on Board Clean on Board Dirty / Foul (B/L) Shipped on Deck Dokumen Finansial (Financial Documents) Shipping Documents Commercial Invoice Packing / Weight List Bill of Lading (B/L) Air Way Bill / AWB Marine Insurance Certificate of Origin (SKA) FACILITATOR

Online Training : Supply Chain & Logistic Management (SP)

Topik ini ditawarkan dengan Harga Spesial dari harga normal Rp. 3.500.000, khusus bagi instansi/perusahaan yang mendaftarkan minimal 3 peserta. Kelas akan diselenggarakan apabila jumlah pendaftar mencapai minimal 6 peserta. Training Supply Chain & Logistic Management ini akan kita bahas apa itu Supply Chain & Logistic Management dari sisi konsep,Siklus, Tujuan dan penerapannya. kita juga akan bahas lebih dalam apa itu Warehousing Mangement, lean Procurement, Negotiation Strategy dan Vendor Management, kita akan pelajari semua dalam pelatihan Supply Chain & Logistic Management ini Salah satu hal yang penting dalam kepuasan pelanggan dan pemasaran adalah tersedianya barang yang diminta oleh pelanggan secara tepat waktu dan dengan biaya yang serendah mungkin. Untuk mencapai hal tersebut diantaranya dibutuhkan kemampuan untuk mengelola manajemen logistik, khususnya dalam kaitan dengan warehouse, supply chain & Procurement dalam logistik perusahan , serta bagaimana membangn strategi dan prosedur operasional untuk pengelolaan transportasi dan logistik termasuk penggunaan teknologi informasi. Hal tersebut digunakan untuk memberikan keunggulan dalam memenangkan persaingan dengan penerapan sistem kualtas pelayanan transportasi dan logistik dengan baik. Untuk menunjang kegiatan supply vendor harus dimanajemeni dengan baik, Karena vendor adalah kepanjangan dari bisnis kita maka produk yang dihasilkan oleh vendor minimal dapat memenuhi harapan atau lebih, kerena akan ada dampak yang terjadi dengan bisnis kita apabila terjadi ketidak sesuaian produk seperti : reject, delivery delay, vendor yang kurang responsive harga yang tidak kompetitif membawa dampak besar terhadap operasi perusahaan, team procurement/purchasing perlu menerapkan metode vendor management yang strategik untuk menciptakan hubungan kerja berkelanjutan dengan para supplier/vendor, dengan prinsip yang saling mendukung bahkan mampu membangun semangat perubahan dengan cara memberikan support dalam melaksanakan cost reduction, sehingga pola kerja sama yang dibangun dengan vendor melalui program jangka panjang dapat menguntungkan kedua belah pihak. Pelatihan ini akan membantu peserta dalam memahami fungsi dari pengelolaandan standar operasional logistik, transportasi, supply chain dan gudang serta pengaruhnya dalam meningkatkan efisiensi operasi dan proses purhasing dan procurement serta vendor management dalam logistik. Dalam pelatihan ini, peserta akan mendapatkan pengetahuan dan teknik-teknik praktis yang dapat langsung dipraktekkan ditempat kerja. Outline Materi Outline materi Supply Chain & Logistic Management : Day 1 09:00 – 12:00 Supply chain & Procurement Management Konsep supply chain Siklus rantai pasok Tujuan pengadaan barang Supply positioning model Supplier perception model Menerapkan Strategic  procurement Mengikuti perubahan pola Bagaimana menurunkan resiko Warehousing Mangement Definisi warehouse Mengapa perlu Warehouse Macam-macam Warehouse Biaya persediaan Proses Warehouse Pengendalian penyimpanan Warehouse yang Effective Tantangan pergudangan Penerapan 5S di Warehouse 13:00 – 15:00 Membangun kerjasama & Komunikasi yang efektif di tempat kerja Bagai mana semua team  bergerak apada arah dan tujuan yang sama Masalah komunikasi yang terjadi pada proses supply chain dan dampaknya Hokoku / Pelaporan Komunikasi adalah menggambar pikiran lawan bicara Urutan pelaporan Masalah kesalahan komunikasi dalam logistic Penerapan Sytem Kualitas Logistic & Transportasi Manajemen distribusi dan transportasi Mode Trasportasi Pertimbangan ekonomis dala trasportasi Ide pemilihan pengadaan transportasi Pelanggan membeli Big Q Parameter kualitas Logistic Transportation Day 2 09:00 – 12:00 Lean Procurement Filosofi Lean procurement Biaya yang tibul akibat proses tidak ramping Value definition Waste Eleimination dalam proses procurement Negotiation Strategy Buying Risk Assesmment Tahapan proses negosiasi Persiapan Pembukaan negosiasi The Games Theory 13:00 – 15:00 Vendor Management & Partnership Jit Partnership Pengembangan vendor Pemilihan vendor Pengembangan vendor Implementasi jisuken Metode penilaian vendor Facilitator

Online Training : Strategic Sourcing & Vendor Selection Methods (SP)

Topik ini ditawarkan dengan Harga Spesial dari harga normal Rp. 3.500.000, khusus bagi instansi/perusahaan yang mendaftarkan minimal 3 peserta. Kelas akan diselenggarakan apabila jumlah pendaftar mencapai minimal 6 peserta. DESKRIPSI Training Vendor Management & Strategic Sourcing hadir untuk memenuhi fakta bahwa keberhasilan proses procurement/purchasing sangat ditentukan oleh bagaimana proses hubungan dengan vendor dilaksanakan. Seluruh masalah dalam vendor management yang terkait dengan; administrasi, miskomunikasi, gagal serah, dispute, hingga fraud, seringkali berawal dari kurang baiknya hubungan antara team procurement/purchasing dengan para vendor. Team procurement atau purchasing perlu menerapkan metode vendor management yang strategis untuk menciptakan hubungan kerja yang berkelanjutan dengan para vendor, dengan prinsip yang saling mendukung dan menguntungkan bagi kepentingan kedua belah pihak. SASARAN PELATIHAN Mengelola & melaksanakan proses vendor management secara strategis & profesional Memahami critical point & key success factors dalam proses vendor management Mengidentifikasi, menganalisa, mengantisipasi dan membuat solusi atas permasalahan yang terjadi Mengembangkan sistem vendor management yang baik, terukur dan terencana. Membuat keputusan yang efektif dan efisien dalam proses vendor management TARGET PESERTA Training Vendor Management & Strategic Sourcing ini ditujukan untuk para praktisi & profesional di bidang: Supply Chain atau Logistics, Procurement/Purchasing, PPIC, Komite Pembelian dan Unit Layanan Pengadaan. Finance, General Affairs dan Corporate Legal. Project Manager, Compliance Unit & Internal Auditor Supervisor/Manager terkait operasional Procurement. Siapa saja yang ingin meningkatkan kompetensi di bidang ini. OUTLINE MATERI Training Vendor Management & Strategic Sourcing DAY 1 Strategic Sourcing Category Management Order Management e-Procurement & Vendor Management System Discussion sharing & case study DAY 2 Vendor Selection Methods Contract Management Vendor Performance Management Strategic Partnership & Vendor Audit Case study & closing review METODE PELATIHAN Training Vendor Management & Strategic Sourcing ini dilaksanakan dengan metode Class presentation, discussion, case study dan video presentation, dengan konsep: 20% teori berdasarkan literatur praktisi 40% analisa best practices & benchmarking antara; institusi, korporasi dan industri 40% studi kasus nyata & diskusi brainstorming antara trainer dengan peserta FACILITATOR

Ekspor, Impor, Kepabeanan & Pelabuhan – Update Incoterms 2010 Menjadi Incoterm 2020 (SP)

Topik ini ditawarkan dengan Harga Spesial dari harga normal Rp5.150.000, khusus bagi instansi/perusahaan yang mendaftarkan minimal 3 peserta. Kelas akan diselenggarakan apabila jumlah pendaftar mencapai minimal 6 peserta. Mengapa Pelatihan Penting Untuk Diikuti? Kegiatan ekspor-impor adalah kegiatan bisnis yang melibatkan banyak pihak baik dari instansi pemerintah dan pelaku bisnis dari berbagai sektor , seperti Direktorat Jenderal Bea & Cukai, Direktorat Perdagangang Luar Negeri, Depperindag, Surveyor eksportir, importir, bank,perusahaan perngeluaran barang di pelabuhan, perusahan angkutan, asuransi, , dan lain-lain. Dengan demikian maka banyak peraturan dan prosedur yang harus dilaksanakan oleh eksportir dan importir. Selain itu adanya perbedaan interpretasi bisnis dengan pihak-pihak di luar negeri juga seringkali menjadikan satu hal yang bisa menghambat dalam melakukan kegiatan transaksi ekspor impor yang akhirnya membuat kegiatan ekspor impor menjadi lebih rumit. Palatihan ini sangat dianjurkan untuk diikuti oleh para eksekutif, supervisor, senior staf di bidang ekspor impor dari perusahaan-perusahaan yang melakukan ekspor dan/atau impor, perusahaan pelayaran, pengusaha jasa titipan (ekspedisi), bank, lembaga pembiayaan ekspor impor, Perusahaan Pengurusan Jasa Kepabeanan (PPJK), Pelatihan yang akan memberikan ketrampilan serta pemahaman yang mendalam mengenai eskpor impor, memaksimalkan pemanfaatan fasilitas dan kemudahan yang disediakan Pemerintah serta mengupas tuntas prosedur penyelesaian berbagai dokumen commercial, transportasi maupun kepabeanan yang sangat berkait erat dengan besarnya Bea Masuk dan Pajak guna meminimalisir High Cost, resiko serta Biaya tak terduga dalam setiap pengurusan dokumen dan transaksi ekspor impor. Materi Pembahasan diantaranya : Prosedur dan Ekspor Impor, New Incoterms 2010 (syarat Penyerahan Barang), Custom Facility (Fasilitas Kepabeanan), Letter Of Credit (L/C), Bill Of Ladding (B/L), berbagai Metode Pembayaran Internasional, Transportation serta Jalur dan Pengeluaran Barang Impor dilengkapi Modul Kebijakan Umum Larangan dan Pembatasan Ekspor Impor. OUTLINE MATERI Ekspor, Impor, Kepabeanan & Pelabuhan Update Incoterms 2010 Menjadi Incoterm 2020 A.   CERTIFICATE OF ORIGIN DAN FREE TRADE AGREEMENT Pengenaan Bea Masuk dalam rangka Free Trade Agreement NO.229/PMK.04/2017 (29/12/2017)  BERLAKU MULAI 29 JANUARI 2018 Form IJEPA, Form D, Form AK, Form ANNZFTA, Form IAFTA, Form IP, dan Form A Kreteria Rule of Origin COO Bentuk dokumen COO dan Non Manipulated Certificate Prosudure Self Certification dan Electronic Form D B. PORTAL INSW, LARANGAN PEMBATASAN EKSPOR IMPOR, dan LARTAS POST BORDER Manfaat sistem nsw, dan database lartas Lartas post border pada sistem insw Alur data pengawasan post border System dan Prosudure Self declaration inatrade melalui INTRADE  Garis Besar Materi Fasilitas Kepabeanan (Custom Facility) Kemudahan Impor Tujuan Ekspor Pembongkaran/penimbunan di luar kawasan berikat Fasilitas Vooruitslag Pelayanan Segera (Rush Handling) Fasilitas Jalur Prioritas Fasilitas Pemberitahuan Pendahuluan (Prenotification) Fasilitas Fiskal Kepabeanan Pembebasan / Keringanan Bea Masuk Pengembalian Bea Masuk  Syarat Penyerahan Barang Incoterm 2020 Pengertian: Fungsi / Manfaat Aplikasi & Panduan Umum yang digunakan dalam Incoterms 2020 Terminologi Incoterms 2020 Latar Belakang dan Tujuan Incoterms 2020 Hal-hal yang diatur dan yang tidak diatur didalam incoterm 2020 Memahami titik kritis untuk Penjual & Pembeli untuk menentukan dalam menggunakan Incoterms dalam hal COST, RISK dan OBLIGATION Peran & tanggung jawab antara Penjual & Pembeli di dalam incoterms Biaya dibayar Penjual & Pembeli Faktor yang harus diperhatikan dalam memilih Incoterms Perbandingan Incoterms 2010 & 2020 Penjabaran Jenis Jenis Incoterm 2020 EXW – EX WORKS FCA – FREE CARRIER FAS – FREE ALONGSIDE SHIP FOB- FREE ON BOARD CFR – COST AND FREIGHT CIF – COST INSURANCE FREIGHT CPT – CARRIAGE PAID TO CIP – CARRIAGE AND INSURANCE PAID TO DAP – DELIVERED AT PLACE DPU – DELIVERED AT PLACE UNLOADED DDP – DELIVERED DUTY PAID Metode Pembayaran Internasional Advance Payment, 2. Open Account, Consignment, 4. Collection, L/C International Transportation Shipping Company Reguler Liner Service Tramper Service Charter Party Shipment ( Pengapalan ) Pengertian dari Shipment Pihak yang terlibat dlm shipment Tanggung Jawab Dan Kewajiban Transport Documents Pengertian Bill of Lading (B/L) Master Dan House B/L AWB Master Dan House AWB Bill of Lading (B/L) Fungsi dari B/L Hal yg perlu diperhatikan dalam B/L Cara peralihan / endorsement B/L Pengertian – pengertian : Received for Shipment Shipped on Board Clean on Board Dirty / Foul (B/L) Shipped on Deck Dokumen Ekspor – Impor Dokumen Finansial (Financial Documents) Shipping Documents Commercial Invoice Packing / Weight List Bill of Lading (B/L) Air Way Bill / AWB Marine Insurance Certificate of Origin (SKA) Letter Of Credit Manfaat Dan Fungsi L/C Media atau Sarana yang Dipakai Dalam Penerbitan L/C Dasar Hukum L/C Pihak-pihak yang Terkait Jenis-Jenis L/C : Revocable >< Irrevocable Sight >< Usance Confirm >< Unconfirm Restricted >< Unrestricted Transferable >< Back to Back L/C Revolvng L/C >< Standby L/C Red Clause L/C Prosedur Ekspor Dengan L/C Pengertian Dan Persyaratan Ekspor Pajak Dan Pungutan Ekspor Tata Cara Perhitungan Pajak Ekspor Harga Patokan Ekspor Surat Tanda Bukti Setoran Surat Sanggup Bayar Memahami syarat Dan kondisi L/C Tata cara memeriksa Dokumen Discrepancies Dan Penanganannya Negosiasi Dokumen Ekspor Collection Basis Diskonto Prosedur Impor Dengan L/C Pengertian Dan Persyaratan Impor Pungutan Negara Dalam Rangka Impor Nilai Dasar Perhitungan Bea Masuk Surat Setoran Pabean Cukai Pajak Cara Perhitungan Dan Pembayaran Bea Masuk, Cukai, PPn, PPnBm, PPH 22 Sales Contract Permohonan Pembukaan Dan Perubahan L/C Latihan pengisian pembukaan dan perubahan L/C Penerimaan dan Penanganan Dokumen Penyelesaian Dokumen (Akseptasi Dan Pembayaran) Pengeluaran Barang Impor Dokumen Pemberitahuan Pembayaran Pajak / Pungutan Negara Penetapan Jalur Merah, Hijau Dan Prioritas Pemeriksaan Pabean (Dokumen dan Fisik) Jalur Prioritas Pengertian, Kemudahan Dan Manfaat Persyaratan, Cara Pengajuan Jalur Prioritas Tata Kerja Penyelesaian Barang Impor Melalui Jalur Merah, Hijau, Kuning dan Prioritas Setiap Materi Yang Disampaikan Disertai Pembahasan Dan Cara Penyelesaian Kasus – Kasus Yang Sering Terjadi FACILITATOR

Supply Chain & Logistic Management (SP)

Topik ini ditawarkan dengan Harga Spesial dari harga normal Rp5.150.000, khusus bagi instansi/perusahaan yang mendaftarkan minimal 3 peserta. Kelas akan diselenggarakan apabila jumlah pendaftar mencapai minimal 6 peserta. DESCRIPTION Salah satu hal yang penting dalam kepuasan pelanggan dan pemasaran adalah tersedianya barang yang diminta oleh pelanggan secara tepat waktu dan dengan biaya yang serendah mungkin. Untuk mencapai hal tersebut diantaranya dibutuhkan kemampuan untuk mengelola manajemen logistik, khususnya dalam kaitan dengan warehouse, supply chain & Procurement dalam logistik perusahan , serta bagaimana membangn strategi dan prosedur operasional untuk pengelolaan transportasi dan logistik termasuk penggunaan teknologi informasi. Hal tersebut digunakan untuk memberikan keunggulan dalam memenangkan persaingan dengan penerapan sistem kualtas pelayanan transportasi dan logistik dengan baik. Untuk menunjang kegiatan supply vendor harus dimanajemeni dengan baik, Karena vendor adalah kepanjangan dari bisnis kita maka produk yang dihasilkan oleh vendor minimal dapat memenuhi harapan atau lebih, kerena akan ada dampak yang terjadi dengan bisnis kita apabila terjadi ketidak sesuaian produk seperti : reject, delivery delay, vendor yang kurang responsive harga yang tidak kompetitif membawa dampak besar terhadap operasi perusahaan, team procurement/purchasing perlu menerapkan metode vendor management yang strategik untuk menciptakan hubungan kerja berkelanjutan dengan para supplier/vendor, dengan prinsip yang saling mendukung bahkan mampu membangun semangat perubahan dengan cara memberikan support dalam melaksanakan cost reduction, sehingga pola kerja sama yang dibangun dengan vendor melalui program jangka panjang dapat menguntungkan kedua belah pihak. Pelatihan ini akan membantu peserta dalam memahami fungsi dari pengelolaandan standar operasional logistik, transportasi, supply chain dan gudang serta pengaruhnya dalam meningkatkan efisiensi operasi dan proses purhasing dan procurement serta vendor management dalam logistik. Dalam pelatihan ini, peserta akan mendapatkan pengetahuan dan teknik-teknik praktis yang dapat langsung dipraktekkan ditempat kerja. SASARAN PROGRAM 1.Supply chain & Procurement Management Konsep supply Chain Siklus ratai pasok Tujuan pengadaan barang Supply positioning model Supplier perception model Menerapkan Strategic  procurement Mengikuti perubahan pola Bagaimana menurunkan resiko 2. Warehousing Management Definisi warehouse Mengapa perlu Warehouse Macam-macam Warehouse Biaya persediaan Proses Warehouse Pengendalian penyimpanan Warehouse yang Effective Tantangan pergudangan Penerapan 5S di Warehouse 3. Membangun komunikasi yang efektif ditempat kerja Analisa kejadian miss komunikasi pada proses supply chain & dampaknya Hokoku / Pelaporan dalam supply chain Komunikasi adalah menggambar pikiran lawan bicara Urutan pelaporan di Masalah kesalahan komunikasi dalam logistic 4. Penerapan Sytem Kualitas Logistic & Transportasi Manajemen distribusi dan transportasi Mode Trasportasi Pertimbangan ekonomis dala trasportasi Ide pemilihan pengadaan transportasi Pelanggan membeli Big Q Parameter kualitas Logistic Transportation 5. Lean Procurement  Filosofi Lean procurement Biaya yang tibul akibat proses tidak ramping Value definition Waste Eleimination dalam proses procurement 6.  Negotiation Strategy Buying Risk Assesmment Tahapan proses negosiasi Persiapan Pembukaan negosiasi The Games Theory 7. Vendor Management & Partnership Jit Partnership Pengembangan vendor Pemilihan vendor Pengembangan vendor Implementasi jisuken Metode penilaian vendor 8. Pengukuran Kinerja Manajemen logistik dengan Balanced Scorecards Mengenal pengukuran kinerja dengan balanced scorecards Perumusan perspektif kinerja keuangan, pelanggan, proses bisnis internal dan pembelajaran pertumbuhan Perumusan KPI (Key Performance Indicator) untuk mengukur kinerja sistem manajemen logistic MATERI HARI 1 Supply chain & Procurement Management Konsep supply chain Siklus rantai pasok Tujuan pengadaan barang Supply positioning model Supplier perception model Menerapkan Strategic  procurement Mengikuti perubahan pola Bagaimana menurunkan resiko Warehousing Mangement Definisi warehouse Mengapa perlu Warehouse Macam-macam Warehouse Biaya persediaan Proses Warehouse Pengendalian penyimpanan Warehouse yang Effective Tantangan pergudangan Penerapan 5S di Warehouse Membangun kerjasama & Komunikasi yang efektif di tempat kerja Bagai mana semua team  bergerak apada arah dan tujuan yang sama Masalah komunikasi yang terjadi pada proses supply chain dan dampaknya Hokoku / Pelaporan Komunikasi adalah menggambar pikiran lawan bicara Urutan pelaporan Masalah kesalahan komunikasi dalam logistic Penerapan Sytem Kualitas Logistic & Transportasi Manajemen distribusi dan transportasi Mode Trasportasi Pertimbangan ekonomis dala trasportasi Ide pemilihan pengadaan transportasi Pelanggan membeli Big Q Parameter kualitas Logistic Transportation MATERI HARI 2 Lean Procurement Filosofi Lean procurement Biaya yang tibul akibat proses tidak ramping Value definition Waste Eleimination dalam proses procurement Negotiation Strategy Buying Risk Assesmment Tahapan proses negosiasi Persiapan Pembukaan negosiasi The Games Theory Vendor Management & Partnership Jit Partnership Pengembangan vendor Pemilihan vendor Pengembangan vendor Implementasi jisuken Metode penilaian vendor WORKSHOP LEADER

Strategic Sourcing & Vendor Selection Methods (SP)

Topik ini ditawarkan dengan Harga Spesial dari harga normal Rp5.150.000, khusus bagi instansi/perusahaan yang mendaftarkan minimal 3 peserta. Kelas akan diselenggarakan apabila jumlah pendaftar mencapai minimal 6 peserta. DESKRIPSI Training Vendor Management & Strategic Sourcing hadir untuk memenuhi fakta bahwa keberhasilan proses procurement/purchasing sangat ditentukan oleh bagaimana proses hubungan dengan vendor dilaksanakan. Seluruh masalah dalam vendor management yang terkait dengan; administrasi, miskomunikasi, gagal serah, dispute, hingga fraud, seringkali berawal dari kurang baiknya hubungan antara team procurement/purchasing dengan para vendor. Team procurement atau purchasing perlu menerapkan metode vendor management yang strategis untuk menciptakan hubungan kerja yang berkelanjutan dengan para vendor, dengan prinsip yang saling mendukung dan menguntungkan bagi kepentingan kedua belah pihak. SASARAN PELATIHAN Mengelola & melaksanakan proses vendor management secara strategis & profesional Memahami critical point & key success factors dalam proses vendor management Mengidentifikasi, menganalisa, mengantisipasi dan membuat solusi atas permasalahan yang terjadi Mengembangkan sistem vendor management yang baik, terukur dan terencana. Membuat keputusan yang efektif dan efisien dalam proses vendor management TARGET PESERTA Training Vendor Management & Strategic Sourcing ini ditujukan untuk para praktisi & profesional di bidang: Supply Chain atau Logistics, Procurement/Purchasing, PPIC, Komite Pembelian dan Unit Layanan Pengadaan. Finance, General Affairs dan Corporate Legal. Project Manager, Compliance Unit & Internal Auditor Supervisor/Manager terkait operasional Procurement. Siapa saja yang ingin meningkatkan kompetensi di bidang ini. OUTLINE MATERI Training Vendor Management & Strategic Sourcing DAY 1 Strategic Sourcing Category Management Order Management e-Procurement & Vendor Management System Discussion sharing & case study DAY 2 Vendor Selection Methods Contract Management Vendor Performance Management Strategic Partnership & Vendor Audit Case study & closing review METODE PELATIHAN Training Vendor Management & Strategic Sourcing ini dilaksanakan dengan metode Class presentation, discussion, case study dan video presentation, dengan konsep: 20% teori berdasarkan literatur praktisi 40% analisa best practices & benchmarking antara; institusi, korporasi dan industri 40% studi kasus nyata & diskusi brainstorming antara trainer dengan peserta FACILITATOR

Lean Manufacturing Strategy

OVERVIEW : Lean Manufacturing dapat didefinisikan sebagai salah satu konsep manajemen total yang telah terbukti memberikan dampak signifikan di banyak perusahaan dunia. Konsep yang awalnya muncul di Jepang ini telah menjadikan banyak perusahaan  mencapai profit yang tinggi bukan dengan tingginya harga dan volume penjualan, tapi dengan proses yang efisien dan biaya rendah, serta perbaikan yang terus menerus. Di dalam pelatihan ini peserta akan diberikan pemahaman secara komprehensif terkait Filosofi dan Perkembangan Konsep Lean Manufacturing dan Aplikasinya dalam Cost Reduction in Manufacturing Operation, Reduction Cost, Profit = Price – Cost, bukan Price = Cost + Profit,Identifikasi pemborosan, ketidak-seimbangan, dan kelebihan beban (Muda, Mura, Muri), Perataan proses produksi (heijunka),Konsep one piece flow, Just in time, produksi pada waktu dan jumlah yang dibutuhkan, Produksi system tarik (pulling system), Zero inventory dan zero defect, Otomasi proses (jidoka), built in quality dan error proofing (pokayoke), Kebijakan 5R/5S dan aplikasi dalam tempat kerja (gemba), dll. Tujuan : Perusahaan menerapkan lean manufacturing adalah untuk mendapatkan pengurangan biaya operasi dan meningkatkan kinerja manufaktur lainnya, melalui : Mengeliminasi pemborosan. Untuk membuat pekerjaan lebih mudah untuk dimengerti, untuk dilakukan dan untuk diatur. OUTLINE : Filosofi dan Perkembangan Konsep Lean Manufacturing dan Aplikasinya dalam Cost Reduction in Manufacturing Operation Reduction Cost, Profit = Price – Cost, bukan Price = Cost + Profit Identifikasi pemborosan, ketidak-seimbangan, dan kelebihan beban (Muda, Mura, Muri) Perataan proses produksi (heijunka), Konsep one piece flow Just in time, produksi pada waktu dan jumlah yang dibutuhkan Produksi system tarik (pulling system) Zero inventory dan zero defect Otomasi proses (jidoka), built in quality dan error proofing (pokayoke) Kebijakan 5R/5S dan aplikasi dalam tempat kerja (gemba) Perbaikan terus menerus (kaizen) Perbedaan antara kaizen dan inovasi Pembentukan gugus kendali mutu (QCC) Kelompok belajar/improvement (Jishuken) Best practice dalam Lean Manufacturing Action Plan and Recommendation Studi kasus dan diskusi Facilitator Joko Suparto Memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun dalam bidang akuntansi, keuangan, treasury, audit, kontrol keuangan, perpajakan, dan manajemen. Selain memiliki keahlian di bidang keuangan dan akuntansi, beliau juga memiliki kompetensi dalam hardware dan software melalui berbagai pelatihan dan workshop. Sepanjang kariernya, beliau telah menduduki berbagai posisi strategis sebagai Senior Auditor, Senior Manager, General Manager – Finance & Accounting, hingga Finance Director di perusahaan lokal maupun multinasional. Industri yang pernah beliau tekuni mencakup perbankan, properti & perhotelan, farmasi, logistik, consumer goods & trading, telekomunikasi, minyak & gas, serta perkebunan kelapa sawit. Selain aktif dalam dunia korporasi, Joko Suparto juga berperan sebagai narasumber dalam berbagai pelatihan dan workshop di bidang analisis bisnis, perencanaan keuangan, manajemen treasury, audit investigasi, manajemen investasi, serta penerapan standar akuntansi seperti IFRS dan PSAK. Beliau juga memiliki pengalaman memberikan pelatihan di berbagai perusahaan besar, termasuk PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk., PT Indomobil Group, PT Astra Honda Motor, PT Bank J Trust, PT Telkom Indonesia, dan banyak lainnya. Dengan latar belakang pendidikan Magister Manajemen di bidang keuangan serta Sarjana Akuntansi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, beliau juga memegang berbagai sertifikasi profesional seperti Certified Accountant (CA). Saat ini, beliau menjabat sebagai Co-Founder & Director di MBA Consultant, dosen di beberapa universitas swasta, serta trainer dan konsultan bagi berbagai perusahaan.

Sustainability Procurement Practices

Digitalisasi arsip telah menjadi kebutuhan penting bagi perusahaan untuk mengelola arsip secara lebih efektif. Pengarsipan bukan hanya tugas bagian administrasi; semua lini manajerial dalam perusahaan seharusnya memiliki kemampuan dalam mengelola setiap arsip yang dihasilkannya. Program pelatihan “Administrasi dan Digitalisasi Arsip” dirancang untuk memberikan pemahaman dan keterampilan dalam proses administrasi dan digitalisasi arsip, sehingga peserta dapat mengelola arsip perusahaan dengan lebih efisien dan efektif. Sasaran Pelatihan: Memahami pengelolaan dokumen yang mudah ditelusuri. Memahami proses pengendalian dokumen (document control). Memahami penyimpanan dokumen yang cepat, efektif, dan efisien. Memahami konsep e-filing system. Memahami secara komprehensif persyaratan sistem manajemen dokumentasi. Memahami kebijakan-kebijakan yang perlu dituangkan dalam pengendalian dokumen. Target Peserta: Pelatihan ini ditujukan untuk staf administrasi, manajer, dan profesional lain yang bertanggung jawab dalam pengelolaan arsip dan dokumentasi perusahaan. Outline Materi Hari Pertama: Document Filing System Ruang lingkup document control dan filing system. Prinsip klasifikasi. Klasifikasi abjad: sistem kamus, sistem ensiklopedia, dan sistem geografis. Klasifikasi angka: sistem pemberkasan desimal, sistem pemberkasan kronologis, dan klasifikasi alfanumerik. Pengindeksan dan kualitas indeks. Pengindeksan kata penting. Pengindeksan alfabetikal. Prosedur pemeliharaan dokumen. Pengawasan dokumen. Pengelompokan dokumen. Pengelolaan ruang dokumen. Masalah umum filing. Konsep 5S dalam pengelolaan dokumen. Hari Kedua: Digitalisasi Arsip Hardware dan software yang digunakan dalam sistem pengarsipan elektronik. Perancangan dan perencanaan sistem dan struktur arsip elektronik. Teknik dan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam meng-capture dokumen menjadi dokumen elektronik. Sistem penyimpanan dan retensi arsip elektronik. Cloud computing. Teknik pengendalian sistem pengarsipan elektronik. Microfilm dan electronic data. Pengendalian Dokumen Berdasarkan ISO 9001:2015 Pengantar ISO 9001:2015. Elemen dokumen. Tugas dan tanggung jawab pengendali dokumen. Mengenal pendekatan proses pendokumentasian. Mengidentifikasi dokumen dan pemilik dokumen di setiap bagian. Mengenal dan memahami jenis dokumen (internal dan eksternal). Menyusun dan mengembangkan daftar induk dokumen. Pengendalian dokumen secara sentralisasi vs desentralisasi. Proses revisi dan pemeliharaan dokumen. Penanganan soft copy dokumen. Tips untuk penulisan dokumen. Kiat-kiat dalam menerapkan pengendalian dokumen. Diskusi Umum dan Studi Kasus Facilitator Deni Danasenjaya, SE. MM Telah bekerja dalam bidang logistik dan operasi perbankan sejak tahun 1995. Sejalan dengan itu pengalaman dia telah menjalankan berbagai program pelatihan di SCM, HSE serta strategi pengadaan logistik dan telah menulis beberapa artikel dan tulisan dengan topik di manajemen, biaya tersembunyi dalam distribusi dan transportasi, ISO 14000 dan logistik. Dia menghabiskan beberapa tahun bekerja sebagai Asisten Senior PT. Bank Inter-Pacific Tbk. sedangkan sebelumnya ia bekerja di PT. Bank Niaga Tbk dan Perusahaan Jasa Penyedia Logistik di Jakarta.